FOOTBALL265.COM - Jose Mourinho akui tak terkejut melihat Lionel Messi menghancurkan impian mantan tim asuhannya, Manchester United di perempatfinal Liga Champions beberapa waktu lalu. Ia bahkan mengatakan seharusnya Setan Merah membawa sangar untuk Messi.
Messi mencetak dua gol kemudian ditambah satu gol dari Philippe Coutinho, membuat Manchester United harus tersingkir di babak perempat final Rabu (17/04/19).
“Di leg pertama, Barcelona mencoba menduduki zona tengah itu. Posisi Messi mudah dimengerti tetapi tidak mudah membuat kandang untuk mengendalikannya.” Ungkapnya dikutip dari Goal.
Namun, dikatakan, di leg pertama Setan Merah mengusai lini tengah dengan sangat baik apalagi ia dijaga ketat oleh Fred dan Scott McTominay. Namun, di leg kedua mereka mengambil strategi yang salah.
“Di Camp Nou, Paul Pogba masih melebar, McTominay lebih banyak di kanan dan Jesse Lingard ada di belakang striker. Di depan garis pertahanan hanya Fred. Itulah area di mana Messi datang untuk mendapatkan bola,” ungkapnya.
Dikatakan, ketika Messi berhasil menguasai bola dengan leluasa, berarti tim lawan sudah tamat. Itulah sebabnya, ia tidak pernah menempatakan seorang pemain di lapangan untuk berduel melawan Messi.
"Untuk menghentikan Messi, Anda harus membuat kandang. Barcelona adalah Barcelona, mereka memiliki pemain yang lebih baik daripada Manchester United. Saya pikir itu normal mereka menang," tambah Mourinho.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Champions Lainnya Hanya di INDOSPORT