FOOTBALL265.COM - Kebutuhan akan teknologi Video Assistant Referee (VAR) dinilai sejumlah klub cukup mendesak untuk direalisasikan di kompetisi Liga 1 2019. Teknologi itu dianggap bisa membantu keputusan wasit yang kinerjanya selama ini dianggap belum memuaskan.

Namun, mahalnya alat membuat operator kompetisi dan PSSI berfikir matang-matang. Bahkan sempat muncul wacana jika setiap klub siap patungan untuk merealisasikan penggunaan VAR di kompetisi kasta tertinggi Tanah Air.

Wacana tersebut mendapat tanggapan berkelas dari General Manager (GM) PSIS, Wahyu 'Liluk' Winarto. PSIS disebutnya menyambut positif rencana tersebut.

"Kita akan memberi dukungan selama itu untuk kebaikan persepak bolaan Indonesia. Tentu langkah itu demi perbaikan sepak bola kita," ungkap Liluk kepada INDOSPORT.com.

Liluk menyebut, sudah saatnya Liga 1 menggunakan teknologi VAR di setiap pertandingan. Apalagi teknologi itu diharapkan bisa membantu pengadil di lapangan dalam bertugas dan memberi keputusan.

"Memang sudah sasatnya diberlakukan. Karena sepak bola itu kan terus berkembang, termasuk dalam penerapan teknologi VAR," kata dia.

Meski demikian, Liluk berharap seluruh insan sepak bola tak hanya terpaku pada penggunaan VAR. Namun juga memiliki niat yang besar untuk memperbaiki sepak bola Indonesia.

"Harus ada niat baik dari semua klub, stakeholder agar sepak bola semakin baik. Semua pasti ingin persepak bolaan kita berkembang dan semakin membaik," tegasnya.

Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga 1 Hanya di FOOTBALL265.COM