FOOTBALL265.COM - Pemain Leeds United, Samu Saiz, ditahan oleh pihak kepolisian dengan dugaan kasus match fixing atau pengaturan skor.
Samu Saiz disinyalir telah menjadi bagian dari organisasi kriminal yang bertangung jawab atas pengaturan skor di pertandingan divisi pertama dan kedua Liga Spanyol.
Satsiun radio Spanyol COPE mengabarkan bahwa saat ini Saiz masih diselidiki dan masih belum resmi ditangkap oleh polisi. Kabar tersebut telah dikonfirmasi oleh pihak kepolisian Spanyol yang membenarkan sedang ada penyelidikan terbuka.
"Tindakan polisi itu menyusul keluhan tentang kemungkinan pengaturan pertandingan dalam pertandingan Mei 2018 dari LaLiga ke otoritas Spanyol," kata juru bicara LaLiga dilansir dari Independent.
Ada delapan kasus pengaturan skor yang telah dilaporkan oleh LaLiga kepada polisi pada, Senin (27/8/2019). Esok harinya, pihak kepolisian melakukan penangkapan pada orang-orang yang diduga telah terlibat dalam kasus tersebut.
"Selama musim 2018/19, La Liga telah mengajukan delapan keluhan dengan komisaris umum kepolisian yudisial. Dengan tuduhan pengaturan pertandingan di divisi yang lebih rendah dari sepakbola Spanyol dan pertandingan persahabatan yang dimainkan di antara klub-klub asing di Spanyol," ujar juru bicara LaLiga menambahkan.
"kami berterima kasih kepada polisi atas kerja keras yang luar biasa untuk membongkar kejahatan yang teroraginisir ini. Mereka telah mendapatkan keuntunga ekonomi dari sebuah pertandingan sepak bola," tegasnya.
Mantan bek Real Madrid, Raul Bravo diduga berperan sebagai kepala organisasi kriminal tersebut. Sejumlah mantan pemain seperti Inigo Lopez, Carlos Aranda, Borja Fernandez juga ikut diciduk oleh polisi. Para mantan pemain itu pernah merumput di LaLiga Spanyol.