FOOTBALL265.COM – Laga leg pertama perempatfinal Kratingdaeng Piala Indonesia 2019 yang mempertemukan Persebaya Surabaya dan Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo pada Rabu (19/6/19) berakhir ricuh. Hal tersebut sontak mendapat 'gunjingan' dari para warganet di media sosial Twitter.
Kericuhan di laga itu dimulai dengan penyalaan flare dari oknum suporter Persebaya di tribun utara sebelum babak kedua berakhir. Namun, sesaat sesudahnya, beberapa pendukung tim Bajul Ijo lainnya malah masuk lapangan dengan membentangkan spanduk yang mengkritik Persebaya dengan nada provokatif.
Hal itu kemudian membuat staf Persebaya dan para pemain meradang dan berusaha menghentikan ulah suporter. Laga kemudian dihentikan karena situasi semakin tidak kondusif. Amukan para suporter itu bahkan diketahui sampai merusak tribun pagar dan electronic board.
Beberapa pendukung tim Persebaya di Twitter kemudian angkat bicara. Beberapa yang tidak menyaksikan pertandingan tersebut menyatakan rasa penasaran mengenai apa yang terjadi di lapangan.
Hadoh nopo ki Persebaya?
— Rizal (@rizalramadhn) June 19, 2019
kenapa nih Persebaya?
— Anata (@Elmoshock) June 19, 2019
Akun @edwintriprayogi menyayangkan terjadinya kerusuhan tersebut karena Manuchekhr Dzhalilov dan kawan-kawan masih memiliki kesempatan selama tiga menit untuk mencetak gol.
Ga benerrr aksi turun kelapang beberapa oknum supporter persebaya, padahal 3menit persebaya bs cetak gol
— Edwin T Prayogi (@edwintriprayogi) June 19, 2019
Hal tersebut juga dikatakan oleh akun @ArgaLeonS: “Persebaya lagi menyerang malah suporternya rusuh. Ada pula yang masuk dengan lapangan dengan spanduk ‘jangan membuat malu Surabaya’. Kalau begini, siapa yang benar-benar membuat malu?”
Persebaya lg nyerang malah suporter rusuh, ono sing mlebu gowo tulisan "jangan bikin malu surabaya" jan2e sing ngisin2i iki sing ndi to ??? Klowor ancen
— Arga Kurnia (@ArgaLeonS) June 19, 2019
Akun @dzikrulll bahkan membuat pernyataan dengan nada negatif. Ia membuat pernyataan yang intinya Persebaya tidak boleh main di kandang sendiri jika masih terjadi hal-hal yang seperti ini.
udahlah, besok2 kalo persebaya main jangan main di surabaya
— rio (@dzikrulll) June 19, 2019
Laga ini berakhir imbang dengan skor 1-1. Aleksandar Rakic mencetak gol pembuka untuk tim tamu saat laga baru berjalan dua menit. Pada babak kedua, tepatnya menit ke-54, Osvaldo Haay berhasil menyamakan kedudukan.
Pertemuan kedua klub di leg kedua akan diselenggarakan di kandang Madura United pada 27 Juni 2019. Dengan hasil imbang ini, kedua tim harus berusaha keras untuk merebut satu tiket semifinal melawan PSM Makassar.