FOOTBALL265.COM - PSIS Semarang baru saja memenangkan pertandingan atas Persela Lamongan dalam laga pekan ke-23 kompetisi Shopee Liga 1 2019 di Stadion Surajaya, Kabupaten Lamongan, Jumat (18/10/2019) kemarin.

Laskar Mahesa Jenar berhasil unggul dengan skor 0-1 atas Laskar Joko Tingkir melalui gol yang dicetak Hari Nur Yulianto di menit 90+3 setelah memanfaatkan umpan Bruno Silva di depan gawang Dwi Kuswanto.

Walaupun berhasil meraih tiga poin, pelatih kepala PSIS Bambang Nurdiansyah tetap kurang puas dengan penampilan pemainnya di lini depan yang pada laga kemarin memiliki banyak peluang untuk mencetak gol.

Beberapa barisan lini depan PSIS memang memiliki peluang yang cukup lebar untuk mencetak gol melalui Bruno Silva, Hari Nur Yulianto, maupun Septian David Maulana. Namun mereka hanya mampu mencetak gol sepanjang laga berlangsung.

"Itu (lini depan) memang salah satu yang saya perhatikan, bukan kali ini saja (lawan Persela) kami kesulitan cetak gol, kemarin lawan Badak Lampung banyak juga dapat peluang namun nggak gol-gol," ujar Bambang Nurdiansyah kepada awak media.

"Tak ruwat arek-arek, tak adusi banyu kembang," kelakar pria yang akrab disapa Banur tersebut.

PSIS sejauh ini memang menjadi tim paling 'mandul' di kompetisi Shopee Liga 1 2019. Torehan gol Hari Nur Yulianto dan kolega sejauh ini hanya 15 gol dari 22 laga yang telah dijalani.

Sementara tim Liga 1 2019 lain yang memiliki produktifitas kurang baik yakni Semen Padang dan Persija Jakarta dengan total 20 gol. Tetapi ada juga tim yang sudah mencetak lebih dari 40 gol seperti Arema FC (43) dan Tira Persikabo (42).