INDOSPORT. COM - Luis Milla, pelatih asal Spanyol, punya sejumlah kualitas yang nampak menjanjikan untuk bawa Timnas Indonesia U-19 berjaya di Piala Dunia U-20 2021.
Kabar bahagia baru-baru ini datang menghampiri sepak bola Indonesia. Pada hari Kamis (26/10/19) kemarin, FIFA resmi menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggara ajang Piala Dunia U-20 2021.
Menyambut kepastian tersebut, PSSI selaku Federasi Sepak Bola Indonesia, tentu harus menggenjot persiapan. Bukan hanya dari segi infrastruktur, PSSI juga harus menggodok lebih jauh lagi kekuatan Timnas Indonesia U-19.
Belakangan ada isu yang berkembang, kalau nama Luis Milla akan dipercaya untuk menangani Timnas Indonesia U-19 di Piala Dunia U-20 2021 nanti. Kapabilitas Luis Milla dalam meracik taktik, dianggap mumpuni untuk memberikan kejayaan bagi Skuat Garuda.
Lalu, apa saja kualitas utama yang dimiliki Luis Milla, sehingga Timnas Indonesia U-19 wajib memakainya di Piala Dunia U-20 2021 nanti? INDOSPORT coba membuat ulasannya ke dalam rangkuman berikut.
Jam Terbang di Tim Nasional Level Junior
Luis Milla terbilang punya jam terbang tinggi dalam menangani sebuah tim nasional di level junior. Kualitasnya sudah dibuktikan bersama Timnas Spanyol U-21 pada 2011 lalu.
Kala itu Luis Milla menukangi Timnas Spanyol U-21 untuk ajang Euro U-21 2021. Memanggil sejumlah nama top, seperti Javi Martinez, David de Gea, Thiago Alcantara, dan Juan Mata, racikan taktik Luis Milla berbuah hasil mengesankan.
Kejeniusan Luis Milla sukses mengantarkan Timnas Spanyol U-21 menjuarai Euro U-21 2011. Pada partai puncak, Timnas Spanyol U-21 menang 2-0 atas Swiss U-21, lewat gol Ander Herrera dan Thiago Alcantara.
Rekam jejak apik tersebut sepertinya berpotensi terulang apabila Luis Milla melatih Timnas Indonesia U-19 di Piala Dunia U-20 2021. Pengalaman Luis Milla menghadapi tekanan di ajang besar, diyakini bisa membawa dampak baik bagi kelangsungan prestasi Timnas Indonesia U-19.
Pengembangan Taktik dan Strategi
Kualitas Luis Milla bukan hanya terbukti bersama Timnas Spanyol U-21 saja. Luis Milla juga pernah meraih banyak pujian saat menukangi Timnas Indonesia di ajang Asian Games 2018 lalu.
Luis Milla mampu mengantarkan Timnas Indonesia U-23 lolos hingga ke babak 16 besar Asian Games 2018. Skuat Garuda racikan Luis Milla hanya kalah adu penalti dari Uni Emirat Arab (UEA).
Motede pengembangan taktik dan strategi yang dijalankan Luis Milla untuk Timnas Indonesia U-23 kala itu disoroti oleh legenda sekelas Firman Utina. Menurut Firman Utina, kualitas Luis Milla sudah memberikan dampak baik bagi permainan Timnas Indonesia U-23 yang nampak lebih modern dan taktis.
"Milla membawa permainan timnas lebih modern, cara bermain Timnas lebih berkualitas, pada saat transisi menyerang ke bertahan sangat kelihatan kerja samanya," ujar Firman.
Melihat pujian yang dilontarkan Firman Utina tadi, kapabilitas Luis Milla tentu sangat menjanjikan apabila dipercaya kembali untuk menukangi Timnas Indonesia. Terutama pada level Timnas Indonesia U-19 yang akan berlaga di Piala Dunia U-20 2021 mendatang, tangan dingin Luis Milla mungkin saja akan membawa prestasi membanggakan.
Bekerja dari Hati
Berstatus sebagai warga negara Spanyol, Luis Milla ternyata punya kecintaan tersendiri kepada Indonesia. Pengalamannya selama membesut Timnas Indonesia, membuat benih-benih cinta itu tumbuh dengan sendirinya di dalam hati Luis Milla.
Seperti yang diungkapkan Duta Besar Indonesia di Spanyol, Hermono. Menurut Hermono, andai Luis Milla melatih Timnas Indonesia lagi, bukan soal uang yang jadi prioritas, melainkan rasa cinta.
"Saya sudah bertemu Luis (Milla) di Wisma. Dia sebetulnya senang di Indonesia dan kesan pertama yang saya tangkap adalah uang bukan lagi prioritas utama," tulis Hermono dalam pesan singkatnya kepada Gatot S. Dewa Broto.
Melihat dari penuturan Hermono, Luis Milla sepertinya akan bisa menghasilkan prestasi membanggakan apabila ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia U-19 untuk Piala Dunia U-20 2021 mendatang. Kecintaan Luis Milla terhadap Indonesia, membuatnya bisa bekerja dari hati dan mengeluarkan segala kemampuan maksimalnya.