FOOTBALL265.COM – Barito Putera U-18 melaju ke babak delapan besar kompetisi Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-18 2019. Lantas, seperti apa strategi pelatih ketika tidak diperkuat oleh dua pilar andalannya, Bagas Kaffa dan Bagus Kahfi?
Barito Putera U-18 tergabung dalam Grup X di babak delapan besar Liga 1 U-18 2019, dan akan berhadapan dengan kontestan lainnya, PSIS Semarang, Persebaya Surabaya, dan Bali United, yang bertindak sebagai tuan rumah.
Sementara di Grup Y akan ada pertemuan antara Persib Bandung dan Persija Jakarta, serta Bhayangkara FC dan Tira-Persikabo.
Pada level ini, para pemain andalan klub yang lolos ke babak delapan besar, cukup banyak yang memperkuat Timnas Indonesia U-19 di kualifikasi Piala Asia U-19 2020.
Barito Putera sendiri belum dapat memastikan tiga pemain andalannya, Bagas Kaffa, Bagus Kahfi, dan David Maulana bisa dimainkan dalam babak delapan besar. Sebab, ketiganya akan berangkat ke Inggris untuk mengikuti program lanjutan Garuda Select II pada bulan November.
Dengan demikian, pelatih Barito Putera U-18, Ilham Romadhona. pun memilih untuk fokus mematangkan strategi guna menaklukkan lawannya di Grup X.
“Kita terus analisis permainan calon lawan, karena saya pikir memasuki babak delapan besar ini, semua tim yang lolos merupakan tim terbaik,” jelas Ilham Romadhona, seperti dilansir dari laman resmi klub.
“Kita telah mempersiapkan semuanya di Banjarmasin, ada beberapa agenda uji coba telah dilakukan.”
Dengan absennya Bagas Kaffa, Bagus Kahfi, dan David Maulana, Ilham pun tak mematok target tinggi di babak delapan besar, meski di musim sebelumnya Barito Putera U-19 berhasil meraih juara ketiga di Liga 1 U-19 2018.
“Untuk target, kita tidak mau memberikan tekanan ke pemain, karena di umur mereka ini masih fase perkembangan. Kita ingin menjaga konsistensinya saja,” tutup Ilham.