Liga Indonesia

Persita Manjakan 4 Pemain Asing dan Lokal dengan Fasilitas Mewah

Minggu, 16 Februari 2020 16:22 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Lanjar Wiratri
© Grafis:Ynt/Football265.com
Persita Tangerang memang merupakan tim promosi Liga 1 2020. Namun, hal itu tak mengurangi keseriusan manajemen dalam membangun tim, termasuk mempersiapkan segala fasilitas baik untuk pemain lokal maupun asing. Copyright: © Grafis:Ynt/Football265.com
Persita Tangerang memang merupakan tim promosi Liga 1 2020. Namun, hal itu tak mengurangi keseriusan manajemen dalam membangun tim, termasuk mempersiapkan segala fasilitas baik untuk pemain lokal maupun asing.

FOOTBALL265.COM - Persita Tangerang memang merupakan tim promosi Liga 1 2020. Namun, hal itu tak mengurangi keseriusan manajemen dalam membangun tim, termasuk mempersiapkan segala fasilitas baik untuk pemain lokal maupun asing.

Untuk Liga 1 2020, Persita benar-benar memanjakan para pemainnya agar nyaman menjalani latihan dan juga mempersiapkan tim jelang Liga 1. Semua pemain lokal (kecuali yang punya rumah di sekitar Tangerang) mendapat tempat tinggal mewah yakni di apartemen, di daerah Kelapa Dua, Tangerang.

"Kami memang menempatkan pemain di sana (apartemen) biar lebih nyaman dan bisa istirahat dengan baik. Tadinya mau di mess di kabupaten (punya pemerintah), tapi sepertinya tidak memungkinkan jika mau membangun tambahan," kata Presiden Persita, Ahmed Rully Zulfikar.

Tidak hanya pemain, Persita juga menempatkan official tim di apartemen. Kebijakan itu diambil sejak musim lalu dan kontrak sewa apartemen tersebut berlangsung hingga 2022 mendatang.

Sementara itu, untuk empat pemain asing yakni Eldar Hasanovic, Tamirlan Kozubaev, Yevhen Budnik dan Mateo Bustos mendapat tempat tinggal terpisah. Karena statusnya sebagai pemain asing, mereka ditempatkan di rumah, di kawasan mewah daerah Serpong, serta diberi mobil pribadi.

"Kalau pemain asing seperti biasa yah. Mereka dikontrakan rumah dekat sini (Serpong) lalu juga dikasih mobil. Saya rasa itu memang biasa dilakukan," tutur Ahmed Rully. 

Setelah memanjakan pemainnya, Ahmed Rully menargetkan Persita tetap bertahan di kasta teratas. Ia tidak muluk-muluk mengincar papan atas, lantaran baru saja promosi dan berharap bisa masuk sepuluh besar klasemen akhir Liga 1 2020.