FOOTBALL265.COM - Menjaga fokus secara konsisten menjadi pekerjaan rumah bagi Barito Putera pasca kekalahan telak 0-3 saat dijamu Arema FC dalam laga uji coba di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (23/02/20) sore.

Secara garis besar, tim Laskar Antasari tampil cukup menghibur bagi puluhan ribu Aremania. Permainan fight yang ditampilkan Arema FC, dibalas serupa oleh Casio De Jesus dkk sejak kick-off.

Namun, lemahnya tingkat fokus menjaga pergerakan lawan membuat Barito Putera kecolongan. Dua gol terakhir Arema dari proses bola mati, menjaso sorotan utamanya.

"Masih banyak kekurangan dari tim ini, dan tidak bisa dibiarkan. Terutama menjaga fokus dan kecolongan pada 10 menit pertama dan bola mati," ujar Pelatih Barito Putera, Djajang Nurjaman seusai laga.

Dia melanjutkan, bahwa sebenarnya laga uji coba itu menjadi hal yang bagus untuk anak asuhnya. Mengingat Barito juga tengah bersiap untuk mematangkan tim sebelum melakoni laga pertama kompetisi Liga 1 awal Maret mendatang.

"Pertandingan yang sangat bagus dalam persiapan Liga 1. Secara skor akhir, jelas kecewa. Pelatih mana yang tidak kecewa jika timnya kalah," tambahnya.

Pada laga itu, Barito sudah kebobolan melalui tendangan jarak jauh Dave Mustaine saat laga berlangsung 5 menit. Jonathan Bauman menambah skor kemenangan Arema FC dengan gol pada menit ke-12 dan dilengkapi Titan Agung Fawwazi pada menit 83.