Liga Indonesia

Ada Kabar Liga 1 2020 Bakal Dimulai September, CEO PSM Beri Tanggapan

Selasa, 2 Juni 2020 19:38 WIB
Penulis: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Adriyan Adirizky/INDOSPORT
CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, memberikan tanggapan setelah ada kabar yang mengatakan bahwa Liga 1 2020 bakal dimulai September mendatang. Copyright: © Adriyan Adirizky/INDOSPORT
CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, memberikan tanggapan setelah ada kabar yang mengatakan bahwa Liga 1 2020 bakal dimulai September mendatang.

FOOTBALL265.COM - CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, memberikan tanggapan setelah ada kabar yang mengatakan bahwa Liga 1 2020 bakal dimulai kembali pada bulan September mendatang.

Bakal dilanjutkannya Liga 1 2020 pada bulan September mendatang merupakan usulan dari Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, yang telah dibahas dalam rapat antara komite eksekutif dan seluruh klub.

Munafri menyebut rapat tersebut belum menemui satupun keputusan dan justru lebih banyak muncul saran dan usul terkait kehidupan sepak bola di Indonesia selama masa pandemi virus corona.

"Ketua Umum PSSI fokus pada Timnas Indonesia yang akan tampil di Piala Dunia U-20 sehingga ada usulan kompetisi dilanjutkan dari pekan keempat pada September nanti," ungkap Munafri, Selasa (02/06/20).

Menanggapi usulan dari Ketua Umum PSSI tersebut, Munafri meminta semua aspek harus difikirkan karena sepak bola sudah menjadi sebuah industri besar, tak terkecuali di Indonesia.

"Keputusan harus benar-benar dibuat dengan cermat supaya tidak ada konsekuensi yang muncul. Protokol kesehatan sangat penting dan harus menjadi perhatian utama," tutur Munafri.

"Kalau liga masih mau tetap jalan, perlu difikirkan bagaimana latihan klub, bagaimana proses berpindah tempat, dan bagaimana nanti setelah pemain berada di lapangan," kunci Munafri.

Sekdar informasi, Liga 1 2020 telah ditunda sejak 16 Maret lalu hingga 29 Mei karena pandemi virus corona. Namun, hingga saat ini belum ada keputusan mengenai nasib kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia tersebut.