FOOTBALL265.COM - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri kembali memberikan perlawanan terhadap pernyataan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Bagi Indra, Shin Tae-yong pelatih bayak bicara.
Perang dingin memang terjadi antara PSSI, dan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Keduanya bahkan terlihat saling mengeluarkan statment di media. Shin Tae-yong dengan gamblang melontarkan isi hatinya di salah satu media Korea Selatan.
Dalam keterangan, pelatih asal Korea Selatan tersebut menyinggung tiga hal, yakni perubahan sikap PSSI, menyinggung sosok pelatih lokal yang masuk dalam susunan kepelatihannya, dan terkait Timnas Indonesia.
Menanggapi hal ini, Diretur Teknik PSSI, Indra Sjafri angkat bicara. Dalam kasus ini Indra Sjafri mengapresiasi kesabaran Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan pada kasus Shin Tae-yong ini.
“Semua itu dilakukan Pak Ketum untuk kemajuan timnas kita. Termasuk memberikan wewenang sangat berlebih kepada Shin untuk menangani hampir semua level timnas, dari Timnas Senior, U-23 dan U-19,” kata Indra.
Indra menerangkan, sejak awal sebenarnya federasi tak setuju Shin Tae Yong melatih tiga level timnas, tapi karena Shin memaksakan hal tersebut, akhirnya PSSI memenuhinya.
Indra melihat perilaku Shin Tae-yong yang terlalu banyak berbicara ke berbagai media Korsel selama pulang ke negaranya menunjukkan keadaan diri Shin sudah tidak percaya diri dengan janjinya sendiri saat presentasi menjadi kandidat pelatih timnas. Termasuk janji menjamin Indonesia bisa juara Piala AFF 2020.
“Sementara kandidat lain, Luis Milla, tidak bisa menjamin hal itu. Pembohong namanya kalau ada seorang pelatih bisa menjamin juara dalam sepak bola,” tukas Indra.
“Dia ini sebenarnya banyak alasan saja, karena tak yakin bisa memenuhi target berat yang dibebankan federasi kita. PSSI ingin timnas senior Juara Piala AFF 2020, memperbaiki peringkat FIFA, serta Timnas U-19 berprestasi di Piala Dunia U-20 2021,” jelasnya.
Sekadar informasi, Shin Tae-yong dalam waktu dekat memiliki tugas untuk menangani Timnas Indonesia U-19, yang akan menghadapi Piala Asia U-19 2020.