FOOTBALL265.COM - Yeyen Tumena menanggapi sosok pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Bagi Yeyen, sosok Shin Tae-yong sebagai pelatih terlalu banyak mengucapkan kata-kata tidak pantas.
Sosok Shin Tae-yong memang belakangan menjadi bahan perbincangan karena terngah terlibat konflik dengan PSSI. Bak drama Korea, Shin Tae-yong seakan menjadi aktor utama.
Hal ini pun turut mendapat respons dari Ketua Asosiasi Pelatih Sepakbola Seluruh Indonesia (APPSI), Yeyen Tumena. Yeyen melihat sosokShin Tae-yong yang belum setahun melatih Timnas Indonesia kerap menimbulkan banyak polemik.
"Jujur saja, sebagai pelatih menurut saya Shin Tae-yong terlalu banyak mengucapkan kata-kata yang tidak pantas, termasuk meremehkan pemain Indonesia," buka Yeyen.
"Seharusnya, pelatih harus memberikan motivasi dan perkataan yang posistif kepada pemain dan timnya. Bukankah dia dibayar mahal untuk memperbaiki sepak bola Indonesia?," tegas Yeyen.
Yeyen melihat perangai etika tidak baik Shin Tae-yong sejak pertama kali datang ke Indonesia. Baginya sejak menapakkan kaki di Indonesia, mantan pelatih Timnas Korea Selatan ini sudah menunjukkan etika kurang baik.
"Saya melihat dari sisi etika, sejak awal kedatangan Shin Tae-yong sudah tidak baik. Mungkin dia tipe pria yang sulit percaya pada orang asing di luar rekan senegara."
"Begitu datang, Shin Tae-yong menyingkirkan Danurwindo dari Dirtek PSSI. Tapi, 3 hari kemudian duduk lagi bersama Danurwindo untuk membicarakan programnya. Terlihat tidak elok," pungkas Yeyen Tumena.
Sekadar informasi, polemik antara Shin Tae-yong dan PSSI sendiri bermula dari keingnannya memboyong Timnas Indonesia U-19 untuk TC di Korea Selatan. Usulan itu sendiri ditolak PSSI lantaran memerlukan budget yang tidak sedikit.