FOOTBALL265.COM - General Manager Arema FC, Ruddy Widodo menyebut usulan mengikutsertakan Timnas U-19 ke dalam kompetisi Liga 1 harus mendapatkan kejelasan perihal regulasi kompetisi dari PSSI maupun PT Liga Indonesia Baru.
Permintaan itu bukannya tanpa alasan. Lantaran dengan mengikuti kompetisi, maka Timnas U-19 juga akan diperhitungkan secara akumulasi poin dari jumlah pertandingannya.
"(Sebelum jadwalnya ditangguhkan atas pandemi covid-19) saat ini, kompetisi Liga 1 sudah berjalan tiga pekan," ujar Ruddy Widodo.
"Lalu, bagaimana dengan (perhitungan) poin mereka (di kompetisi) nanti? Bagaimana juga soal sistem degradasi," sambung manajer kelahiran Madiun, berusia 48 tahun tersebut.
Maka dari itu, opsi menyertakan Timnas U-19 di kompetisi Liga 1 kembali memberikan pekerjaan rumah berat bagi PSSI maupun LIB sebagai pemangku kebijakan. Meski sebatas usulan, namun tetap harus dipikirkan secara matang lagi.
"Kami melihat usulan ini agak susah direalisasikan, meski secara prinsip kami mendukung. Tapi memang hal-hal itu harus dipikirkan lagi," tandas Ruddy Widodo.
PSSI pun saat ini juga tengah menggodok atas wacana penyertaan pemain U-20 di klub Liga 1. Aturan itu masih dipertimbangkan dalam rumusan regulasi pada kelanjutan Liga 1 musim 2020 nanti.