FOOTBALL265.COM – Ternyata ini alasan utama mengapa Ole Gunnar Solskjaer gagal tampil sempurna dan meraih rentetan hasil negatif bersama Manchester United.
Man United diketahui harus menelan 2 kekalahan dalam 3 laga awal Liga Inggris musim 2020/21 ini. Hasil tersebut membuat nasib Solskjaer di Old Trafford terancam.
Kabarnya, ia akan digantikan oleh Mauricio Pochettino yang saat ini sedang menganggur sejak dipecat oleh Tottenham Hotspur pada bulan November tahun 2019 lalu.
Tetapi, rentetan hasil negatif yang Man United terima di awal musim 2020/21 ini bukan murni kesalahan milik Solskjaer.
Ada alasan lain yang menjadi latar belakang performa bapuk yang diraih oleh Solskjaer bersama Manchester United di awal musim ini.
Laporan dari ESPN menyebutkan jika alasan yang membuat Solskjaer meraih hasil negatif bersama Man United di awal musim ini adalah karena kegagalan mereka untuk mendatangkan daftar pemain yang diinginkan oleh juru taktik asal Norwegia itu.
Man United gagal merekrut pemain-pemain yang menjadi target transfer prioritas Solksjaer selama jendeala transfer musim panas kemarin dibuka.
Deretan pemain yang menjadi targer transfer prioritas Solskjaer adalah Jadon Sancho, Jack Grealish, Dayot Upamecano, dan Nathan Ake.
Dari daftar tersebut, tak ada satupun pemain yang mendarat di Old Trafford pada bursa transfer musim panas kemarin. Malah, Solskjaer harus kecewa usai salah satu target transfernya sukses diboyong oleh Manchester City.
Alih-alih memboyong daftar keinginan Solskjaer, Man United malah mendatangkan pemain-pemain yang tidak ada di dalam rencana eks pelatih Cardiff City itu.
Nama-nama yang didatangkan oleh Man United di bursa transfer kemarin seperti Donny van de Beek, Edinson Cavani, Alex Telles, Amad Traore, dan Facundo Pellistri nyatanya bukan merupakan pemain idaman Solskjaer.
Tak mengherankan jika Man United kemudian bermain seperti barisan skuat yang tidak memiliki filosofi. Pasalnya, komposisi pemain yang ada di dalamnya pun bukan merupakan deretan pemain yang diinginkan oleh sang pelatih.
Juga tak menjadi sebuah kejutan jika mereka kemudian gagal tampil gemilang dan harus menjadi pesakitan di awal pekan Liga Inggris musim 2020/21 ini.