FOOTBALL265.COM – Maradona merupakan salah satu bintang terbaik dalam sejarah sepak bola. Ia pun menginsipirasi para bintang lainnya seperti Ronaldinho hingga Lionel Messi.
Dunia sepak bola diguncang kabar duka, Rabu (25/11/20) malam WIB, ketika Diego Armando Maradona meninggal dunia di kediamannya akibat henti jantung.
Dua minggu lalu, pria 60 tahun itu sempat menjalani operasi di rumah sakit akibat ada gumpalan darah di otaknya. Operasi tersebut berjalan lancar sehingga Maradona diizinkan pulang. Namun, tak ada kabar tentang kesehatannya sejak saat itu hingga akhirnya ia diumumkan meninggal.
Sepanjang kariernya, ia pernah membela sejumlah klub mulai dari Argentinos Juniors, Boca Juniors, hingga Barcelona dan Napoli.
Meski tak banyak, Maradona pernah meraih sejumlah gelar, termasuk ketika membawa Argentina menjuarai Piala Dunia 1986. Di ajang itu pula ia melakukan aksinya yang paling terkenal, yakni gol tangan Tuhan.
Kemampuan dan karisma Maradona membuat dirinya menjadi inspirasi dan idola bagi sejumlah pesepakbola lainnya, termasuk mereka yang di kemudian hari juga menjadi bintang besar.
Dari Ronaldinho hingga Lionel Messi, berikut para megabintang yang terinspirasi oleh Maradona seperti dikompilasi oleh Daily Mirror:
Ronaldinho
Sebagai orang Brasil, tentunya lebih masuk akal jika Ronaldinho mengidolakan Pele. Kenyataannya, eks Barcelona itu lebih terinspirasi oleh Diego Maradona. “Diego Maradona itu istimewa. Saya selalu senang menontonnya, termasuk apa yang dia lakukan sebelum pertandingan.”
“Dia yang paling menyenangkan (untuk ditonton). Itu aspek yang paling saya sukai. Dia bisa menggiring bola dengan cepat ke gawang. Dia punya teknik yang sangat berbeda dengan kebanyakan orang,” pungkas Ronaldinho.
Zinedine Zidane
Zinedine Zidane yang kini melatih Real Madrid pernah mengaku bahwa dirinya dipengaruhi oleh permainan Maradona. “Dia meninggalkan jejak di benak saya, khususnya pada era 1986 karena dia sangat luar biasa ketika itu.”
“Pada momen itu saya sadar pemain seperti apa dia. Dia bisa memenangkan pertandingan seorang diri. Itu hal yang membedakannya dengan pemain lain. Pada tahun 1986, Maradona ada di level yang berbeda,” kata Zidane.