FOOTBALL265.COM - Pelatih asal Inggris yang tergabung dalam program Garuda Select 3, Danny Holmes, memuji kemampuan striker muda jebolan Persebaya Surabaya U-16, Wahyu Agung Drajat Mulyono.

Selain melihat kemampuan Wahyu Agung dalam laga uji coba kontra Port Vale U-18, Desember lalu, Danny Holmes juga terus memantau striker kelahiran 29 April 2004 itu dalam setiap laga internal Garuda Select.

"Kekuatan utama Wahyu ada di pergerakan. Dia bisa mencari ruang kosong, sekaligus membantu menciptakan jalur operan bagi teman-temannya," ujar Danny Holmes, asisten pelatih Garuda Select di Inggris.

"Jika gelandang sedang memegang bola, para penyerang bergerak dan menciptakan ruang bagi mereka, sehingga lebih mudah untuk memberikan operan dan menciptakan peluang. Itu yang diberikan Wahyu pada tim," kata Holmes menambahkan

"Semoga saja ia bisa menjadi lebih baik lagi melalui pengalaman bertanding, latihan, serta bertambahnya pemahaman terkait peran seorang penyerang," kata Holmes.

Bagi Wahyu Agung, program Garuda Select menjadi kesempatan emas untuk mengejar mimpinya sebagai pesepak bola profesional. Ia menimba banyak ilmu dari Danny Holmes, juga Dennis Wise dan Des Walker.

Penggemar Robert Lewandowski itu juga mengungkapkan targetnya untuk menembus tim Eropa, seperti dua pendahulu di Garuda Select, Bagus Kahfi yang telah dikontrak FC Utrecht dan Brylian Aldama di HNK Rijeka.

"Semoga saja saya bisa terus berkembang. Setelah dari Garuda Select, saya bisa membela Timnas di ajang Piala Dunia U-20 2023, serta mendapat tawaran untuk bermain di Eropa seperti Bagus dan Brylian," kata Wahyu.

Wahyu Agung dan 20 pemain Garuda Select asal Indonesia akan mengikuti pemusatan latihan intensif di Inggris dan berbagai negara Eropa hingga Mei 2021, di bawah arahan Dennis Wise dan Des Walker.