FOOTBALL265.COM - Frank Lampard saat ini tengah menganggur usai dipecat dari kursi kepelatihan Chelsea beberapa waktu lalu. Tiga klub ini cocok untuknya kembali melatih.
Frank Lampard harus menerima kenyataan pahit dari manta klub yang sudah dibelanya sebagai pemain cukup lama, Chelsea, setelah dirinya dipecat dari kursi kepelatihan pada 25 Januari 2021 lalu.
Chelsea bukan tanpa alasan memutus hubungan dengan Lampard. Pria berusia 42 tahun itu dianggap gagal mendongkrak performa anak asuhnya.
Sempat mengawali musim ini dengan baik, performa The Blues justru merosot saat memasuki pertengahan musim, hingga terseok-seok di papan tengah klasemen sementara Liga Inggris.
Dengan keputusan pemecatan ini, itu artinya Frank Lampard hanya bertahan selama 18 bulan di Stamford Bridge dan menjadi pelatih ke-14 yang dipecat Roman Abramovich.
Posisi Lampard kemudian digantikan oleh Thomas Tuchel. Pelatih asal Jerman itu juga sebelumnya dipecat oleh Paris Saint-Germain karena hasil buruk musim ini.
Namun sejak ditangani Tuchel, performa Thiago Silva dan kolega berhasil diperbaiki hingga mampu kembali ke dalam persaingan finis di empat besar.
Saat ini Chelsea berada di posisi ke-5 dengan koleksi 39 poin dari 23 pertandingan. Selain itu, Chelsea juga belum terkalahkan dalam empat laga awal Thomas Tuchel.
Setelah didepak Chelsea, Frank Lampard mungkin takkan kesulitan menemukan pekerjaan baru. Dia bisa menggantikan sejumlah manajer klub Liga Inggris yang tengah kesulitan ini. Siapa saja?
1. Newcastle United
Newcastle United musim ini tengah mengalami periode buruk, setelah terpuruk di posisi bawah menempati urutan ke-16 dan sulit untuk merangkak naik.
The Magpies sejauh ini telah menelan 12 kali kekalahan, dan meraih 4 kali imbang serta baru 7 kali merasakan kemenangan. Steve Bruce jelas sedang berada dalam tekanan besar di timnya saat ini.
Pemilik Newcastle Mike Ashley mungkin bisa mendepak Bruce dalam waktu dekat. Frank Lampard bisa saja menjadi pilihan untuk membawa perubahan positif di St James' Park.
2. Wolverhampton Wanderers
Wolverhampton musim ini menjelma jadi tim yang lemah dan sering kalahan. Hal itu bisa dilihat dari posisi mereka yang saat ini menempati urutan ke-14 dengan 26 poin dari 22 pertandingan.
Tim besutan Nuno Espirito Santo itu sudah menelan 10 kali kekalahan dan hanya meraih satu kemenangan dalam sembilan pertandingan terakhirnya.
Itu merupakan performa terburuk Wolves di Liga Inggris sejak promosi tahun 2018 lalu. Sebelumnya, mereka sempat tampil gemilang dengan menjadi tim perusak dominasi enam besar. Dalam dua musim sebelumnya, mereka selalu finis di posisi ke-7.
Rententan hasil buruk itu bisa membuat waktu Nuno di Wolves berakhir. Frank Lampard menggantikan posisi manajer Portugal itu di Molineux.
3. Crystal Palace
Crystal Palace juga mengalami masa sulit musim ini, setelah tim asuhan Roy Hudgson itu terus merosot di papan klasemen sementara Liga Inggris.
Saat ini, mereka turun ke peringkat 13 dengan raihan 29 poin dari 23 pertandingan. Palace sudah menelan sembilan kekalahan di liga pada musim ini.
Kekalahan terbesar mereka terjadi saat dibantai Liverpool dengan skor 0-7 di Selhurst Park. Posisi Hodgson di Palace saat ini mungkin sedang tidak aman.
Bukan tak mungkin Frank Lampard menggantikan Hodgson untuk mengangkat performa Palace.