Liga Indonesia

Kalah dari Persib Bandung, Begini Respons Pelatih Persiraja

Sabtu, 3 April 2021 07:49 WIB
Kontributor: Aldi Aulia Anwar | Editor: Prio Hari Kristanto
© Media Officer Persiraja
Pelatih Persiraja Banda Aceh, Hendri Susilo, memberikan komentarnya usai timnya kalah dari Persib Bandung dan tersingkir dari Piala Menpora 2021. Copyright: © Media Officer Persiraja
Pelatih Persiraja Banda Aceh, Hendri Susilo, memberikan komentarnya usai timnya kalah dari Persib Bandung dan tersingkir dari Piala Menpora 2021.

FOOTBALL265.COM - Pelatih Persiraja Banda Aceh, Hendri Susilo, memberikan komentarnya usai timnya kalah dari Persib Bandung dan tersingkir dari Piala Menpora 2021.  

Klub Liga 1, Persiraja Banda Aceh, harus mengubur mimpi mereka dapat bertahan lebih lama di turnamen pramusim Piala Menpora 2021.

Sebab klub berjuluk Laskar Rencong itu harus takluk 1-2 atas tim tangguh Persib Bandung dalam laga pamungkas Grup D Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (02/04/21) malam.

Dua gol kemenangan Persib tercipta lewat gol striker asing mereka, Wender Luiz (25') dan gol telat Ferdinand Sinaga di injury time (90'+3'). Sedangkan gol tunggal Persiraja dicetak lewat sundulan Assanur Rijal 'Torres' (90').

Pelatih Persiraja, Hendri Susilo, pun turut mengomentari kekalahan ini. Menurut Hendri Susilo, Persiraja mampu mengimbangi permainan Persib Bandung asuhan Robert Rene Alberts. 

"Yang pertama saya ucapkan sama Persib dan Bali United yang sukses melaju ke babak 8 besar," ucap Pelatih Persiraja, Hendri Susilo, mengawali ceritanya.

"Kalau untuk pertandingan sendiri, saya pikir pertandingan tadi sangat menarik. Ada jual beli serangan, terlepas Persiraja juga cukup bisa mengimbangi Persib," lanjutnya.

Sementara itu, pemain Persiraja, Defri Riski, menyebut timnya kurang beruntung melawan Maung Bandung, julukan Persib. Namun dirinya menilai timnya cukup baik mengimbangi permainan sang lawan.

"Selamat buat Persib yang menang. Mungkin kami kurang beruntung dan menurut saya pertandingan tadi sangat menariklah," imbuh Riski.