FOOTBALL265.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menilai kompetisi Liga 1 21/22 akan terasa lebih sulit dari sebelumnya, lantaran kompetisi digelar di tengah pandemi dan tanpa penonton.
Menurut Robert Alberts, kehadiran penonton di dalam Stadion cukup mempengaruhi motivasi pemain.
Sehingga, saat kompetisi Liga 1 2021-2022 bergulir pemain akan merasakan atmosfer pertandingan yang berbeda, ditambah lagi liga juga akan dilaksanakan dengan sistem Bubble dan berseri.
"Tapi karena kini ada faktor tersembunyi yang bisa banyak mempengaruhi, setiap tim tidak akan bermain di kandang.
Tidak ada tim yang bermain di depan penonton dan hal ini akan membuat musim lebih sulit dan itu yang harus bisa kami atasi," kata Robert Alberts.
Meski musim ini akan terasa sulit, namun Robert Alberts bersama anak asuhnya akan berusaha mengatasi rintangan tersebut dengan menampilkan permainan terbaiknya.
Karena, meski pertandingan digelar tanpa penonton, Bobotoh akan tetap memberikan dukungan. Apalagi, saat ini ada banyak cara yang bisa dilakukan oleh suporter untuk memberikan dukungan kepada tim kebanggaannya.
"Kami harus mampu mengatasi faktor itu untuk musim ini, kami bermain tanpa Bobotoh tapi kami masih tetap bermain untuk Bobotoh karena tahu mereka tetap berada di sana," ucap Robert Alberts.
Tantangan bermain di tengah pandemi Covid-19, dirasakan juga oleh klub lain di berbagai negara, hal itu bisa terlihat dari hasil pertandingan maupun juara kompetisi yang diluar dugaan.
"Kami berkaca dari liga di Eropa dan ada banyak hasil tidak terduga musim lalu, bisa dilihat di liga Prancis, Liga Belgia, Liga Spanyol, ada banyak hasil yang tidak terduga soal siapa yang menjadi juara," ungkapnya.
"Itu karena tidak ada keuntungan tuan rumah dan akan ada banyak hal yang berubah di karena covid, karena tiba-tiba bisa saja ada pemain yang terkena covid dan diisolasi," ucap Robert Alberts menambahkan.