Bola Internasional

Isu Pengaturan Skor Malaysia vs Laos, Begini Respons Panitia Piala AFF 2020

Rabu, 15 Desember 2021 17:05 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Prio Hari Kristanto
© INDOSPORT
Lim Kia Tong selaku presiden FA Singapura dan ketua panitia Piala AFF 2020 berjanji untuk membasmi tidak pengaturan skor jika memang terjadi di Malaysia vs Laos Copyright: © INDOSPORT
Lim Kia Tong selaku presiden FA Singapura dan ketua panitia Piala AFF 2020 berjanji untuk membasmi tidak pengaturan skor jika memang terjadi di Malaysia vs Laos

FOOTBALL265.COM - Terkait isu pengaturan skor yang terjadi di partai Grup B Piala AFF 2020 antara Malaysia vs Laos tempo hari, panitia menyatakan sikap tegas. Jika memang terbukti adanya tindak yang melanggar sportivitas maka hukuman berat sudah menanti.

Hal ini disampaikan sendiri oleh Lim Kia Tong selaku ketua penyelenggara Piala AFF 2020. Pria yang juga orang nomor satu di federasi sepak bola Singapura itu menyatakan jika penyelidikan saat ini sudah dilakukan.

Keseriusan Lim ditunjukkan dengan melibatkan penyidik dari badan anti korupsi Singapura, Corruption Practices Investigation Bureau (CPIB). Nantinya sisa pertandingan Piala AFF 2020 juga akan diawasi demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Lim juga sudah memastikan bahwa sepuluh negara peserta pesta sepak bola Asia Tenggara juga telah setuju untuk tidak ikut dalam praktek pengaturan skor. Semua tim juga menyatakan niatan untuk membantu penyelidikan.

"AFF sama sekali tidak punya toleransi untuk perbuatan curang termasuk pengaturan skor pertandingan. Kami bersama CPIB akan selalu memonitori agar kejadian seperti ini jangan sampai terjadi," ungkap Lim seperti yang dikutip dari Arena Metro.

"Sanksi yang berat dan pantas sudah menunggu bagi para pelaku yang juga termasuk larangan ikut dalam aktivitas sepak bola. Semuanya akan ditentukan di pengadilan Singapura atau badan disiplin AFF,"

"Pihak yang berwajib sudah melakukan briefing pada semua pemain dan ofisial tiap tim untuk tidak terlibat dalam pengaturan pertandingan. Konsekuensi juga sudah disampaikan," pungkasnya kemudian.