In-depth

Perjalanan David da Silva di Liga 1 2022-2023, Gagal Top Skor tapi Pecahkan Rekor Persib

Kamis, 20 April 2023 12:46 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Arif Rahman/INDOSPORT
Melihat perjalanan striker Persib, David da Silva pada musim Liga 1 2022-2023. Foto: Arif Rahman/INDOSPORT. Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Melihat perjalanan striker Persib, David da Silva pada musim Liga 1 2022-2023. Foto: Arif Rahman/INDOSPORT.

FOOTBALL265.COM - Striker Persib Bandung, David da Silva, gagal meraih sepatu emas atau top skor di kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2022-2023 setelah kalah jumlah gol dari Matheus Pato.

Pemain depan Borneo FC tersebut berhasil mencetak 25 gol dari 32 pertandingan yang dilakoninya di kompetisi Liga 1 2022-2023, sedangkan David da Silva mengoleksi 24 gol dari 33 laga.

Sebelumnya, David da Silva sempat memimpin perolehan gol di Liga 1 2022-2023. Persaingan ketat pun terjadi, untuk menjadi top skor pada musim ini antara mantan pemain Persebaya dengan Matheus Pato.

Namun, menjelang berakhirnya kompetisi Liga 1 2022-2023 koleksi gol pemain yang menggunakan nomor punggung 19 ini disusul oleh Matheus Pato.

Sebagai informasi, pada pekan ke-32 dan 33 Matheus Pato, berhasil mencetak lima gol yakni ke gawang Bali United dan RANS Nusantara FC. Di sisi lain, David da Silva di pekan 32 dan 34 mencetak tiga gol.

Alhasil, ia tidak dapat mengejar koleksi gol yang diraih oleh Matheus Pato di kompetisi Liga 1 2022-2023 dan David da Silva harus merelakan trofi sepatu emas kepada pemain bernomor punggung 7 ini.

Meski gagal meraih sepatu emas pada kompetisi Liga 1 2022-2023,David da Silva bisa mencatatkan sejarah dengan memecahkan rekor lainnya.

Ia mampu melampaui koleksi 21 gol dalam satu musim yang sebelumnya dicetak oleh Sutiono Lamso dan Sergio van Dijk di tim Persib.

Sutiono Lamso, merupakan legenda Persib, dia mencetak 21 gol saat mengarungi kompetisi Liga Indonesia musim 1994-1995, sedangkan Sergio van Dijk, menyumbangkan 21 gol di kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2013.