FOOTBALL265.COM - Tiket pertandingan Persebaya Surabaya vs Persikabo 1973 dalam lanjutan Liga 1 ternyata belum banyak diborong Bonek Mania.
Padahal pertandingan Persebaya Surabaya vs Persikabo 1973 ini berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), pukul 15.00 WIB.
Panitia penyelenggara (Panpel) Ram Surahman menjelaskan, jumlah penjualan tiket pertandingan sore nanti belum menyentuh angka lima ribu.
“Pertandingan ini animonya kurang bagus. Belum menyentuh 5 ribu,” katanya ketika ditemui Indosport di Stadion GBT, Kamis (03/08/23).
Turunnya penjualan tiket pada pertandingan sore nanti diakuinya jauh dari ekspetasi yang diharapkan sebelumnya.
Dia mengatakan, Persebaya Surabaya memang pernah mencatatkan jumlah penjualan tiket terendah, yakni ketika laga menjamu Persita Tangerang pada 1 Agustus 2022.
Ketika itu jumlah suporter yang hadir di Stadion GBT berjumlah 4.500 orang. Namun kali ini jauh di bawahnya.
Pria yang akrab disapa Cak Ram ini lantas menjelaskan penyebab minimnya animo suporter untuk menyaksikan pertandingan karena jadwal.
“Mungkin faktor hari dan kemudian sore juga,” singkatnya.
Kondisi ini membuat Ram kebingungan, terlebih Persebaya Surabaya membutuhkan dukungan penuh dari Bonek karena sedang dalam performa yang tidak maksimal.
Kondisi ini menurut Ram berbanding terbalik dengan dukungan suporter ketika away, dimana lebih ramai.
“Sekarang terjadi fenomena penonton laga away yang selalu ramai. Ini malah sebaliknya,” ungkapnya.
Minimnya suporter untuk datang ke stadion sebenarnya sudah direspons panpel Persebaya Surabaya.
Pihaknya melakukan sejumlah cara yang bertujuan menarik minat Bonek dan Bonita untuk mau menonton Persebaya Surabaya langsung ke stadion.
Salah satu caranya dengan menyediakan tribune keluarga yang berada di gate 1 Stadion GBT Surabaya.
Tak hanya itu, di tribune keluarga panpel menyediakan sejumlah bingkisan makanan ringan untuk diberikan ke anak-anak.
“Lokasi parkir nanti kami sediakan khusus. Kalau kesulitan soal transportasi ada mobil WiraWiri milik Pemkot (Surabaya) yang siap mengantar sampai stadion,” jelas pria asal Benjeng, Gresik ini.
Persebaya Surabaya merupakan tim Liga 1 yang menyediakan tribun khusus keluarga untuk menyaksikan pertandingan di stadion.
Cak Ram bahkan memastikan, jika Bajul Ijo merupakan tim pionir tribun khusus keluarga ini di stadion.
“Ini merupakan kerja bareng, kolaborasi Polrestabes Surabaya dan hasil intens obrolan dengan teman-teman Bonek,” katanya.
Setali tiga uang, niat Persebaya membuat tribune keluarga ini terlaksana disertai momentum yang tepat.
Pria yang juga merupakan sekretaris Persebaya ini mengungkapkan, pasca tragedi Kanjuruhan ingin membangun persepsi stadion lebih bagus.
“Ditambah momentum piala dunia dan pembangunan fasilitas berstandar internasional di stadion,” pungkasnya.