Gagal Juara, Higuain Lanjutkan Kutukan Jadi Pecundang di 4 Final Kompetisi Besar
Gonzalo Higuain tampaknya tak akan bisa tidur nyenyak setelah gagal membawa Juventus meraih gelar juara Liga Champions 2016/17. Di partai final, Bianconeri ditaklukkan juara bertahan Real Madrid dengan skor telak 1-4.
Kekalahan tersebut membuat Juventus kembali gagal mengangkat trofi ‘Si Kuping Besar’ setelah dua musim lalu tepatnya pada 2014/15, juga gagal juara usai dikalahkan Barcelona.
Tak hanya itu, kegagalan itu semakin menegaskan bahwa Higuain adalah sosok ‘pecundang’ yang selalu gagal juara setiap kali tampil di partai final bagi timnya.
Higuain sebenarnya berpeluang mencetak gol di awal-awal babak pertama. Bahkan, striker Timnas Argentina itu memiliki dua peluang bagus di menit ke-3 dan ke-4, meski dua-duanya sukses digagalkan kiper El Real, Keylor Navas.
|
Baca Juga: |
|---|
Kini, Higuain pun harus rela dijuluki pecundang karena tak bisa menghentikan kutukan yang dialaminya. Ya, Higuain selalu gagal membawa timnya juara setiap kali bermain di partai final.
Tercatat, Higuain sudah 4 kali gagal merebut gelar juara di 4 partai final. Higuain 3 kali gagal meraih gelar juara bersama Timnas Argentina di 3 laga final (Piala Dunia 2014, Copa America 2015, Copa America 2016).
Sementara bersama Juventus, striker bertubuh tambun tersebut baru saja merasakannya saat gagal membawa Si Nyonya Tua meraih trofi ‘Si Kuping Besar’ di final Liga Champions musim 2016/17 ini.