Dilema Morata dan Sanches dalam Kebutuhan Formasi Milan
Keuangan AC Milan saat ini bisa dikatakan tidak berseri. Bagaimana tidak? Hingga saat ini klub berjuluk I Rossoneri itu telah mendatangkan 10 pemain pada bursa transfer musim panas yang baru dibuka pada awal bulan Juli ini.
Baca Juga: |
---|
Beberapa di antara 10 pemain tersebut, terdapat nama-nama terkenal di dalamnya. Sebut saja penyerang bertalenta milik Timnas Portugal, Andre Silva, hingga pemain bertahan kawakan yang dibeli dari Juventus, Leonardo Bonucci.
Belum lagi datangnya gelandang Timnas Turki, Hakan Calhanoglu, dari Bayer Leverkusen dengan harga 22 juta euro (Rp335,7 miliar) menjadi pelengkap setiap lini Milan dalam mengarungi kompetisi pada musim 2017/18 mendatang.
Walau begitu, Milan sepertinya belum berhenti untuk mendatangkan pemain baru pada bursa transfer musim panas kali ini. Pasalnya, beberapa media ternama memberitakan bahwa peraih gelar Liga Champions terbanyak di Italia itu akan mendatangkan gelandang Renato Sanches dan penyerang Alvaro Morata.
Minimnya jam terbang Sanches di Bayern Munchen di musim lalu, membuat sang agen Jorge Mendes mencarikannya klub baru untuk dirinya bernaung. Pilihan pun jatuh kepada AC Milan yang sedang merombak skuatnya. Ditambah, Sanches sendiri tidak keberatan bermain di Milan, asalkan dirinya mendapatkan kesempatan bermain yang lebih.
Teruntuk Morata, dirinya dikabarkan menjadi salah satu target utama manajemen Milan untuk saat ini. Pemain berusia 24 tahun itu disinyalir akan menjadi pemain baru Milan yang kesebelas pada bursa transfer musim panas ini.
“Tentu saja kami serius membenahi sektor penyerang. Kami terbuka dengan segala opsi, dan hanya waktu yang akan mewujudkannya. Untungnya kami sedang berada di China, jadi kami tak buru-buru karena dengan begini kami bisa mendiskusikan baik buruknya bersama pemilik klub,” ucap CEO Milan, Marco Fassone, perihal merekrut Morata kepada Milan TV.
Melihat hal ini, INDOSPORT mencoba merangkum berbagai kemungkinan bila Milan mendatangkan salah satu dari dua pemain tersebut, serta dampaknya bila mendatangkan keduanya sekaligus.
1. Mendatangkan Renato Sanches Akan 'Mempergemuk' Lini Tengah Milan
Rossoneri akan mengalami ‘kegemukan’ saat mereka mendatangkan Renato Sanches dari Bayern Munchen, bila mereka tidak menjual salah satu gelandang yang mereka miliki. Pasalnya, kini Milan terhitung sudah memiliki sembilan pemain yang berposisi sebagai gelandang.
Mereka terbagi menjadi empat gelandang bertahan, dua gelandang tengah, dan tiga gelandang serang. Sanches yang berposisikan sebagai gelandang tengah, nantinya akan ‘berduel’ dengan Bonaventura dan Mauri untuk meraih hati Vincenzo Montella.
Dilihat dari formasi Milan pada musim lalu, 4-3-3 tentunya akan mempersulit Sanches dalam meraih tempat inti, mengingat satu tempat nantinya akan diisi oleh gelandang bertahan antara Lucas Biglia yang baru didatangkan dari Lazio, atau mantan kapten Riccardo Montolivo.
Belum lagi kehadiran pemain pinjaman bertalenta, Franck Kessie, yang dapat bermain sebagai gelandang tengah maupun gelandang bertahan akan menyulitkan posisi Sanches untuk mendapatkan tempat inti di Milan.
Berbeda halnya bila Milan memainkan formasi 3-5-2, sama seperti saat mereka menahan imbang Atalanta 1-1 dan mengalahkan Bologna 3-2. Dalam formasi tersebut, Sanches memiliki peluang untuk bermain di lini tengah bersama dengan Biglia dan Bonaventura.
Namun formasi 3-5-2 pada musim lalu sangat jarang digunakan oleh Montella. Bila memang manajemen Milan tertarik untuk mendatangkan Sanches, mau tidak mau sang allenatore diprediksi akan menggunakan formasi tersebut agak tidak ‘mubazir’.
2. Mendatangkan Alvaro Morata Akan Mempertajam Lini Depan Milan
Masalah Milan pada musim lalu adalah mandulnya lini depan mereka dalam mengarungi kompetisi. Di Serie A saja, mereka hanya mampu mencetak 57 gol, lebih sedikit dari Inter Milan yang berada di bawahnya namun mampu mencetak 72 gol.
Jelas, pembelian penyerang adalah opsi utama Milan dalam bursa transfer musim panas kali ini. Setelah mendatangkan Andre Silva dari Porto, kini Rossoneri dikabarkan ingin mendatangkan penyerang Real Madrid, Alvaro Morata.
Kedatangan Morata ke San Siro Stadium nantinya akan menjadi angin segar untuk skuat Milan. Pasalnya, Morata diyakini mampu menjadi jawaban akan mandulnya Milan di musim lalu.
Bersama Morata, formasi 4-3-3 yang kerap kali digunakan oleh Montella pada musim lalu seakan menjadi ‘sempurna’. Morata nantinya akan menjadi penyerang tengah, yang akan ditemani oleh Suso dan Andre Silva dari sisi sayap.
3. Dampak Positif dan Negatif Milan Datangkan Sanches dan Morata
Tidak melulu mendatangkan pemain akan selalu berbuah manis kepada tim yang bersangkutan. Banyak klub-klub besar Eropa yang blunder bahkan ‘merugi’ saat mendatangkan pemain kelas dunia, seperti yang pernah dialami Chelsea ketika mendatangkan Fernando Torres dari Liverpool.
Begitu pula dengan Milan bila mereka mendatangkan Renato Sanches. Pasalnya, pemain asal Portugal itu disinyalir akan kesulitan dalam mendapatkan tempat di lini tengah skuat Montella. Ditambah lagi minimnya jam terbang di Munchen dapat membuatnya menjadi pilihan yang kesekian di San Siro Stadium.
Berbeda halnya dengan Alvaro Morata. Pemain lulusan akademi Real Madrid Castilla itu diyakini mampu menjadi jawaban atas mandulnya Setan Merah di lini depan. Pasalnya, Morata sendiri memiliki trek yang bagus ketika bermain di atas lapangan bersama Madrid, walau sering datang dari bangku cadangan.
Selain itu, Morata juga cocok untuk formasi 4-3-3 yang kerap kali digunakan Montella pada musim lalu. Bersama Andre Silva dan Suso di lini depan, bukan tidak mungkin Rossoneri akan meraih treble winner pada musim 2017/18 mendatang.