x

3 Pemain Korea Selatan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia

Sabtu, 4 November 2017 11:03 WIB
Penulis: Frederica | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
Korea Selatan.

Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19 akan bersua dengan Timnas Korea Selatan (Korsel) U-19 untuk melakoni laga lanjutan di babak Kualifikasi Piala Asia U-19 Grup F, Sabtu (04/11/17) siang hari WIB. Pertandingan ini bisa menjadi laga berat untuk Skuat Garuda Nusantara.

Pasalnya, Korsel yang baru melakoni laga pertamanya kontra Brunei Darussalam mampu meraih kemenangan telak dengan skor akhir 11-0. Ada pun beberapa kekuatan lain yang dimiliki oleh tim asal Negeri Ginseng itu, seperti catatan positif sebagai Timnas yang paling sukses di kompetisi Piala Asia U-19.

Mengutip Kompas (04/11/17), sejauh ini Korea Selatan sudah menjuara kompetisi tersebut sebanyak 12 kali, yakni pada tahun 1959, 1960, 1963, 1978, 1980, 1982, 1990, 1996, 1998, 2002, 2004, dan 2012. Mereka juga pernah meraih posisi runner up sebanyak empat kali dan juga mengemas posisi ketiga sebanyak enam kali.

Baca Juga

Ada pun pengalaman berlaga di Piala Dunia U-20 yang juga menjadi penambah kekuatan tim. Timnas U-19 Korsel pernah merasakan beratnya unjuk gigi di kompetisi akbar dunia itu meskipun mereka tersingkir di putaran 16 besar usai kalah dari Portugal dengan skor 1-3.

Pengalaman yang pernah dirasakannya itu pastinya akan memberikan tambahan kekuatan bagi tim. Belum lagi, saat ini Timnas Korea Selatan itu diperkuat oleh para pemain muda yang mempunyai kekuatan mumpuni.

Timnas Indonesia U-19 saat lawan Timor-Leste U-19.

Menilik hal tersebut, berikut ini INDOSPORT merangkum tiga pemain yang wajib diwaspadai dengan baik oleh Timnas Indonesia.


1. Lee Kang-in

Lee Kang-in diberikan pujian.

Pemain pertama yang patut diwaspadai oleh Indra Sjafri dkk ialah Lee Kang-in. Permain termuda di Skuat Timnas Korea Selatan ini nyatanya tengah mengembangkan karier dunia sepakbola bersama tim asal Eropa.

Pemain berusia 16 tahun itu merupakan wonderkid yang telah terkenal di Negeri Ginseng sejak berusia 10 tahun. Bakat apik yang dimilikinya itu pun membuat Kang-in direkrut oleh Akademi Sepakbola Valencia.

Bahkan, sebelum resmi bergabung dengan Valencia, Kang-in juga sempat diincar oleh Manchester City yang sudah ingin langsung memberikan kontrak di usianya ke-16 tahun ini. Sayangnya, visa non EU Kang-in menjadi penyebab gagalnya ia berlabuh dengan tim Liga Primer Inggris itu karena aturan larangan bermain di luar Liga Spanyol hingga 18 tahun.

Ada pun klub raksasa La Liga Spanyol, Real Madrid yang juga diberitakan tengah melirik pemain kelahiran 19 Februari 2001 itu karena performa apik yang dimilikinya itu.

Kini, bersama Timnas Korsel U-19, Kan-in pun digadang-gadang akan menjadi bintang masa depan Timnas. Pada laga perdana kontra Brunei pada 2 November 2017 kemarin, Kang-in sendiri berhasil mencetak gol pertamanya dalam debut resmi bersama Timnas.

Kang-in sendiri diturunkan oleh pelatih Chung Jung-yong di menit ke-67. Baru bermain enam menit lamanya, pemain muda Korsel itu mampu melesakkan satu gol lewat tendangan penalti.


2. Jeong Woo-yeong

Jeong Woo-yeong.

Selain Lee Kang-in, ada pula pemain lainnya yang juga terikat kontrak bersama tim elite asal Eropa. Adalah Jeong Woo-yeong, yang dikabarkan akan bergabung bersama tim junior Bayern Munchen.

Pemain berusia 18 tahun itu baru akan bergabung bersama Bayern Munchen U-19 pada Januari 2018 mendatang. Sebab, Woo-yeong sendiri baru berusia 18 tahun pada 20 September kemarin sehingga penandatanganan kontrak pun dimulai pada Januari mendatang.

Melansir dari laman resmi Munchen, Woo-yeong sendiri sudah terikat kontrak bersama The Bavarians hingga 30 Juni 2022 mendatang. Sementara itu, dikatakan pula bahwa Woo-yeong merupakan pemain cepat dan terampil untuk bisa bermain di beberapa posisi di lini depan.

Kualitas apiknya di dunia persepakbolaan diperlihatkan kepada kubu tim saat masih berusia 17 tahun ketika melakukan proses trial di Sabener Strasse. Dirinya juga pernah mengikuti sesi latihan bersama tim utama hingga akhirnya diberikan kontrak oleh klub asal Bundesliga Jerman itu.

Namun, pada pertandingan perdana di babak Kualifikasi Piala Asia U-19 Grup F kemarin kontra Brunei Darussalam, Woo-yeong yang menghuni bangku cadangan belum diberikan kesempatan bermain oleh pelatih.

Di laga nanti kontra Timnas Indonesia, bukan tidak mungkin jika Chung Jung-yong memainkan anak asuhnya itu dan memperlihatkan keperkasaannya di lapangan hijau.


3. Cho Young-wook

Cho Young-wook mencetak hattrick ke gawang Brunei Darussalam.

Nama Cho Young-wook nampaknya menjadi pemain yang sangat penting untuk diwaspadai dengan baik oleh Egy Maulana Vikri dkk. Sebab, nama Young-wook sendiri semakin terkenal usai mencetak hattrick saat bersua dengan Brunei Darussalam.

Pemain berusia 18 tahun itu mampu membobol gawang lawannya di menit ke-10, 51, dan 61, sebelum akhirnya digantikan oleh rekannya, Jeong Ho-jin di menit ke-67. Namun nyatanya, keperkasaan dirinya di dunia si kulit bundar itu juga sudah diperlihatkan sebelum-belumnya.

Sang pemain sendiri diketahui juga pernah memperkuat Timnas Korea Selatan U-22 untuk melakoni babak Kualifikasi Piala Asia U-23. Pada pertandingan perdana kontra Macau pada 19 Juli 2017 kemarin, Young-wook mampu mencetak quattrick dan membawa Timnas Korsel menang 10-0.

Korea Selatan vs Brunei Darussalam.

Pada laga kualifikasi itu, Young-wook juga diketahui masuk dalam daftar top skor dengan torehan empat gol bersama dengan penyerang andalan Vietnam, Nguyen Cong Phuong, meskipun masih kalah dua gol dari pemain Iraq, Ayman Hussein.

Melansir media asal Korea Selatan, MK (02/11/17), Young-wook sendiri juga diketahui pernah merasakan atmosfer berlaga di Piala Dunia U-20 2017. Saat itu, Korsel yang menjadi tuan rumah langsung mengamankan satu tiket untuk tampil di babak 16 besar. Sayangnya, saat itu tim asal Negeri Ginseng harus kandas di tangan Portugal dengan skor 1-3.

Kini, jelang laga kontra Timnas Indonesia U-19, Young-wook sendiri diperkirakan akan kembali diturunkan dari menit pertama. Sebab, sang pemain mampu menampilkan permainan agresif dan memberikan ancaman nyata.

Korea SelatanPiala Asia U-19Timnas IndonesiaLiga IndonesiaKualifikasi Piala Asia 2018