x

13 Tahun Peringatan Tsunami, Ini 4 Pemain Berdarah Aceh yang Eksis di Liga 1

Rabu, 29 November 2017 17:40 WIB
Editor: Lanjar Wiratri

Tsunami yang meluluhlantakan Aceh pada 26 Desember 2004 silam menjadi salah satu bencana alam terdahsyat di Indonesia. Jatuhnya ratusan ribu jiwa membuat bencana tersebut akan selalu diingat hingga saat ini.

Tiga tahun berlalu, Aceh kini terus bangkit dan membuktikan pada dunia bahwa  bencana tsunami yang menghancurkan mereka telah benar-benar berlalu. Untuk memperingati momen kebangkitan tersebut, PSSI pun menggelar sebuah pertandingan persahabatan bertajuk Aceh World Solidarity Cup 2017 (AWSC 2017).

Baca Juga

Selain Timnas Indonesia, tiga Negara lain, yakni Kirgizstan, Mongolia, dan Brunei Darussalam juga akan berlaga di ajang ini. Di luar ajang AWSC untuk mengingat kebangkitan Aceh pasca dihantam tsunami, nyatanya beberapa nama pemain asal Tanah Rencong juga membuktikan eksistensi mereka di kometisi tertinggi Indonesia musim ini, yakni Liga 1.

Miftahul Hamdi

Mereka mampu membuktikan jika bakat-bakat pesepakbola Aceh patut diperhitungkan dan tak kalah dengan daerah-daerah lain di Indonesia. Deretan pemain asal Aceh ini membuktikan kapasitas mereka dengan bermain di Liga 1.

Untuk memperingati 13 tahun pasca bencana tsunami dan kebangkitan Aceh, berikut INDOSPORT merangkum 4 pesepakbola asal Tanah Rencong yang berlaga di ajang Liga 1 musim ini.


1. T. M. Ichsan

T M Ichsan (Bhayangkara FC).

Teuku Muhammd Ichsan merupakan pesepakbola asal Aceh yang kini memperkuat klub Bhayangkara FC. Gelandang tengah kelahiran Biereun, 25 November 1997 tersebut direkrut untuk bergabung dengan The Guardian, julukan Bhayangkara, untuk menggantikan peran Evan Dimas.

Sebagaimana diketahui, Evan kerap kali absen dalam pertandingan bersama Bhayangkara karena harus memperkuat Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-22. Ichsan sempat menunjukkan penampilan impresif di pertandingan  melawan Persegres Gresik United pada Mei 2017 silam.

Ia mencetak satu gol dan membawa The Guardian menang 201 atas Persegres. Gol tersebut membuatnya menjadi pemain termuda yang mencetak gol di Liga 1 2017, menggeser pemain Persib Bandung, Billy Keraf, yang juga mencetak gol ke gawang Persegres pada pekan sebelumnya.

“Saya bersyukur akhirnya mendapatkan kesempatan bermain,” ujar eks pemain Timnas U-19 yang batal tampil di Piala AFF U-19 2015 lantaran PSSI dibekukan FIFA itu.

Tak terlalu banyak mendapatkan kesempatan bermain di Liga 1 musim ini, Ichsan tercatat hanya membukukan satu gol sepanjang kompetisi. Namun ia menunjukkan penampilan cukup gemilang, seperti dilansir dari situs resmi Liga 1 dengan rata-rata menghasilkan akurasi tembakan sebesar 86 persen dan akurasi umpan silang 100 persen.


2. Fitra Ridwan

Player To Watch Fitra Ridwan (Persija Jakarta)

Fitra Ridwan merupakan pesepakbola kelahiran Aceh lainnya yang juga eksis memperkuat Persija di ajang Gojek Traveloka Liga 1 musim ini. Sebelum bermain untuk Macan Kemayoran, pemain kelahiran Banda Aceh 16 Maret 1994 tersebut pernah memperkuat Bhayangkara FC pada 2016.

Jauh sebelum bermain untuk klub besar, Fitra mengawali kariernya dengan memperkuat beberapa klub asal Aceh seperti PSGL Gayo Lues dan Persiraja Banda Aceh. Bersama Persija musim ini, Fitra tercatat telah bermain sebanyak 16 kali di ajang Liga 1.

Fitra Ridwan dikontrak selama 1,5 musim dan dipastikan ia masih akan berseragam tim Ibu Kota di kompetisi mendatang. Ia mencetak dua gol dan satu assist musim ini dan tak menutup kemungkinan Fitra akan mendapat kepercayaan lebih dari pelatih Persija, Stefano Cugurra Teco musim depan.

Saat pertama kali bergabung, Fitra Ridwan mengungkapkan alasannya bergabung dengan Persija Jakarta di putaran kedua kompetisi Gojek Traveloka Liga 1. Sebelumnya, pemain berusia 23 tahun tersebut membela Persegres Gresik United di paruh pertama musim.

Menurut Ridwan, tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut dapat memberinya ilmu tambahan sebagai pemain sepakbola. Sebab, skuat ibu kota dihuni oleh banyak pemain berpengalaman.

“Rezeki gabung Persija. Pengalaman dengan senior-senior yang luar biasa. Ini motivasi saya untuk lebih baik lagi,” ujar Fitra.


3. Miftahul Hamdi

Miftahul Hamdi

Penyerang Bali United, Miftahul Hamdi, juga menjadi pemain lain berdarah Aceh yang membuktikan kapasitas sebagai salah satu pemain berbakat. Bersama Bali United, Hamdi tampil luar biasa musim ini dan menjadi salah satu andalan tim Serdadu Tridatu.

Hamdi merupakan pemain kelahiran Siglie, Aceh, 13 Desember 1995 dan sempat memperkuat klub Persiraja Banda Aceh pada 2013 hingga 2015 silam. Tak cuma bersinar bersama Bali United, Hamdi juga akhirnya dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia U-22 asuhan Luis Milla.

Ia sempat diikutsertakan di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2018 di Bangkok, Thailand, pada Juli silam. Namun sayang, Hamdi akhirnya dipulangkan kembali ke Bali United karena tak terlalu sering mendapatkan kesempatan bermain bersama Skuat Garuda Muda.

Bali United sempat menyayangkan karena Hamdi tak banyak mendapatkan kesempatan turun di ajang tersebut. Ketimbang berdiam diri tak dimainkan akhirnya Milla mengabulkan permintaan Bali United untuk memulangkan sang pemain.


4. Nazarul Fahmi

Nazarul Fahmi

Gelandang sayap Barito Putera, Nazarul Fahmi juga merupakan pemain kelahiran Aceh yang berlaga di Liga 1 musim ini. Fahmi merupakan pemain kelahiran Bireun, Aceh, 13 November 1996 silam dan meskipun namanya tak seterkenal penggawa asal Tanah Rencong lainnya, namun untuk urusan prestasi Fahmi punya catatan yang dapat dikatakan lumayan

Pada 2011 silam, Nazarul Fahmi pernah terbang ke London untuk berlatih bersama Akademi Arsenal. Namun meskipun ia merupakan pemain kelahiran Aceh, namun Fahmi dikethaui lebih memilih untuk memperkuat Kalimantan Selatan di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 silam.

Tidak kurang empat gol ditorehkan Fahmi di PON Jawa Barat setahun silam. Selanjutnya, Fahmi yang bergabung dengan Barito Puteratercatat menorehkan 11 penampilan musim ini di ajang Gojek Traveloka Liga 1.

Pelatih Barito Putera, Jacksen F Tiago memang sudah memberikan kepercayaan pada Fahmi sebelum berlaga di Liga 1. Di ajang Piala Presiden 2017 lalu, Jacksen mempercayakan posisi  sayap kanan pada Fahmi yang dibayar dengan mencetak gol ke gawang Bali United di fase grup.

Liga IndonesiaLiga 1Aceh World Solidarity Cup 2017

Berita Terkini