Menakar Peluang Kembalinya Kiper Muda Keturunan Indonesia Ke Skuat Utama Juventus
Kiper muda Juventus keturunan Indonesia yang harus dipinjamkan ke klub kasta bawah Venezia. Manajemen Juventus ungkapkan jika dipinjamkannya Emil Audero Mulyadi demi memperbanyak menit bermainnya.
Emil memang kerap dijadikan cadangan dalam skuat Si Nyonya Tua. Audero bergabung dengan akademi Juve pada 2008 silam dan mulai bermain untuk tim Primavera pada 2013/2014. Penampilan apiknya di tim Primavera menarik perhatian pelatih Massimiliano Allegri, yang kemudian mempromosikannya ke tim utama meski menjadi kiper keempat.
"Kiper berbakat yang sekarang berusia 20 tahun ini punya kesempatan untuk mengembangkan permainannya di liga kompetitif seperti Serie B dan mengoptimalkan pengalaman yang diperolehnya selama dua musim terakhir bersama tim utama Juventus," tulis Juve dalam keterangan di situs resminya.
Kabar terbaru dari Audero yang lahir di Mataram, Nusa Tenggara Barat, pada 18 Januari 1997 ini rupanya dia tampil apik di ajang Serie B dan Coppa Italia, bahkan Audero juga bermain untuk Timnas Italia U-20.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut INDOSPORT merangkum kabar terbaru dari kiper muda kelahiran 18 Januari 1997 ini.
1. Bermain Bagus
Pemain berdarah Indonesia yang memakai nama belakang ayahnya ini, diketahui mempunyai skill yang mumpuni. Bahkan kiper legenda Juventus, Gianluigi Buffon sempat puji dirinya.
Selama bermain di klub Liga 2, Venezia, Aduero mempunyai catatan apik. Tercatat dirinya sudah bermain sebanyak 15 kali, kebobolan 15 gol, 6 kali cleansheet, dan miliki 1.350 menit bermain.
Sementara di Copa Italia ia baru bermain sekali, dan dua kali kebobolan. Bagi seorang kiper muda, catatan yang dimiliki Aduero lumayan cukup.
2. Peluang Kembali ke Juventus
Perjanjian antara manajemen Juventus dan Venezia, kewajiban pihak Venezia untuk memainkan Audero di 20-25 partai resmi di segala ajang yang mereka ikuti.
Dengan catatan bermain yang diperoleh dari dua kompetisi yang dimainkannya, Serie B Italia dan Copa Italia, Audero total sudahbermain sebanyak 16 laga. Hanya empat sampai sembilan laga lagi di arunginya, dirinya kemungkinan bisa kembali lebih cepat bersama skuat Juventus.
Selama bermain di klub Liga 2, Venezia, Aduero mempunyai catatan apik. Tercatat dirinya sudah bermain sebanyak 15 kali, kebobolan 15 gol, 6 kali cleansheet, dan miliki 1.350 menit bermain. Sementara di Copa Italia ia baru bermain sekali, dan dua kali kebobolan.
3. Tetap Semangat Bermain Meski di Kasta Bawah
Meski di pinjamkan ke klub kasta ke-2, Venezia, kiper muda Juventus, Emil Audero Mulyadi masih tetap semangat. Emil yang merupakan darah keturunan asli Indonesia itu menurut manajemen klub di pinjamkan demi menambah menit bermainnya.
Terbukti dengan unggahan di instagram pribadi miliknya, ia pernah menuliskan caption yang menyemangati dirinya. "Nothing is easy, step by step fighting every match with the same passion!" yang jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia adalah "Tidak ada yang mudah, selangkah demi selangkah bertarung setiap pertandingan dengan semangat yang sama!"
Sebagai informasi, peraih penghargaan The Young Italy Talents of The Future 2012 adalah pemain keturunan Indonesia-Italia, Ayahnya adalah orang Indonesia sedangkan ibunya adalah seorang Italia. Meski sempat tinggal di kampung halaman orang tuanya namun sepertinya Emil lebih memilih berjersey timnas Italia ketimbang Indonesia.