x

Pep Guardiola Tuntut Operator Liga Primer Inggris Soal Tackle Mengerikan

Sabtu, 10 Februari 2018 09:20 WIB
Penulis: Annisa Hardjanti | Editor: Joko Sedayu
Pep Guardiola terlibat adu mulut dengan wasit.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, baru-baru ini dikabarkan secara serius mengirimkan tuntutannya secara resmi kepada Football Association Premier League Ltd (FAPL), selaku operator Liga Primer Inggris. Tuntutannya soal ketegasan wasit terkait tackle horor yang akhir-akhir ini sering menyasar pada para pemain bintangnya. 

Tackle mengerikan yang beberapa kali mesti diterima oleh para pemain bintangnya beberapa kali hanya berakhir dengan kartu kuning. Pep pun meminta untuk adanya peninjauan atas pelanggaran tersebut dan menaikkannya menjadi kartu merah. 

Leroy Sane di sleding dari belakang oleh pemain Cardiff City.

Pasalnya, Pep menilai bahwa aksi tackle semacam itu memiliki potensi besar untuk mengakhiri karier seorang pemain karena cedera parah yang bisa dialami oleh mereka. Ia menyadari bahwa hal tersebut tak boleh terus terjadi. 

Dua pemain bintangnya, Leroy Sane dan Brahim Diaz mendapatkan tackel yang terbilang cukup mengerikan ketika Manchester City berhadapan dengan Cardiff City dan juga West Bromwich Albion.

Baca Juga

Namun sebelumnya, FIFA sendiri pada 2012 lalu mengungkapkan kartu kuning dapat ditingkatkan kembali menjadi kartu merah oleh asosiasi sepakbola setempat, seperti dilansir oleh Daily Mail. Penerapannya sudah dilakukan di Prancis, Italia, dan juga Amerika Serikat.

Di sisi lain, Manchester City, akan menjamu juara Liga Primer Inggris musim 2015/16, Leicester City, di Etihad Stadium, Minggu (11/02/18) dini hari WIB. The Citizens memimpin klasemen sementara dengan 69 poin atau setidaknya unggul 13 poin dari pesaing terdekat, yakni Manchester United.

Manchester CityPep GuardiolaLiga Primer InggrisLeroy SaneLiga Inggris

Berita Terkini