x

3 Alasan Kenapa Basel Bisa Mengalahkan Manchester City

Selasa, 13 Februari 2018 16:33 WIB
Penulis: Fery Andriawan | Editor: Ardini Maharani Dwi Setyarini
Aguero rayakan gol

Manchester City akan datang ke Swiss untuk melakoni laga pertama 16 besar Liga Champions dini hari (12/02) waktu Indonesia. Kemenangan merupakan harga mutlak bagi mereka apabila ingin bermain lebih aman di partai kedua. Walaupun bermain di kandang lawan, skuat asuhan Pep Guardiola ini tetap diandalkan sebagai pemenang.

Baca Juga

Di sisi lain, Basel juga tengah dalam kepercayaan diri tinggi. Pasalnya, mereka akan bermain di kandang sendiri. Hal tersebut menjadi nilai tambah skuat yang dinahkodai oleh Raphael Wicky ini. Klub asal Swiss ini mempunyai rekor cukup bagus ketika menghadapi klub asal Inggris. Terakhir, mereka berhasil mengalahkan Manchester United di babak grup.

Lantas, faktor-faktor apa lagi yang dapat membuat mereka memenangi laga pertama ini? INDOSPORT akan merangkumnya untuk kalian.


1. Manchester City Punya Rekor Buruk di Liga Champions

Pep Guardiola, pelatih Man City.

Pep Guardiola memang merupakan salah satu pelatih syarat pengalaman di dunia. Namun, Manchester City bisa dibilang sebagai tim “kacangan” yang baru saja mulai membangun dinastinya di Eropa. Bahkan, sejak tahun 2015 lalu silam, mereka hanya bisa menembus semifinal satu kali. Dengan skuat yang notabene “mahal dan mewah”, mereka seharusnya sudah bisa menjuarai Liga Champions pada saat ini.


2. Tidak di Bawah Tekanan

Pemain pinjaman FC Basel, Dimitri Oberlin.

Berbeda dengan Manchester City yang menjadi kandidat juara tahun ini , Basel lebih santai dalam menjalani partai 16 besar Liga Champions. Pelatih mereka, Raphael Wicky, menempatkan timnya dalam posisi kuda hitam sehingga dapat bermain lepas tanpa tekanan.  

Di Liga Lokal, Basel berada di peringkat kedua hanya kalah dari Young Boys. Kemenangan melawan FC Thun menjadi hal positif mengingat penyerang tertajam mereka di Liga Champions, D. Oberlin kembali berhasil mencetak gol. Musim ini, pria asal Kamerun tersebut sudah memasukan 4 gol di kompetisi elit Eropa.


3. Penyerang Manchester City Mandul di Eropa

Sergio Aguero saat melawan Shakhtar Donetsk.

Aguero baru saja mencetak empat gol dalam laga terakhir melawan Leicester City di Liga Primer Inggris. Performa menawan sang pemain ternyata sangat berbanding terbalik di Liga Champions. Hingga kini, pesepakbola asal Argentina itu baru melesakan tiga gol. Gabriel Jesus, penyerang lainnya, hanya mencetak dua gol.

Dari hasil statistik di atas, dapat terlihat betapa tumpulnya para barisan depan The Citizen. Jika FC Basel dapat meredam kecepatan Aguero, bukan mustahil mereka bisa “memukul” mundur pasukan Guardiola tersebut.

Manchester CityLiga ChampionsBenficaSergio Aguero

Berita Terkini