Stadion GBK Rusak, Panitia Piala Presiden Siap Ganti Rugi
Stadion Utama Gelora Bung Karno mengalami kerusakan di sejumlah tempat setelah menggelar final Piala Presiden 2018. Terkait hal ini Panitia Piala Presiden mengaku akan tanggung jawab. Ketua Steering Committe (SC), Maruarar Sirait mengaku siap mengganti rugi.
"Kami dari SC bertanggung jawab. Nanti tinggal didata mana saja yang rusak, kami akan menyelesaikannya. Berapapun nilainya kami ganti," ucap pria yang kerap disapa Ara.
"Segera kirim data kerusakannya. Kita ganti tanpa menawar," tambah dia.
Laga final Piala Presiden 2018 antara Persija Jakarta melawan Bali United memang menyisakan sedikit luka bagi Stadion GBK. Setidaknya beberapa fasilitas Stadion GBK rusak.
Hal ini tak lepas karena ulah beberapa oknum suporter Persija Jakarta, Jakmania. Mereka menjebol masuk ke dalam stadion dengan membobol pagar. Bahkan akibat hal ini mesin scan tiket rusak.
Tak sampai di situ, saat seremoni kejuaraan para Jakmania merangsek ke dalam lapangan. Mereka memanjat pagar pembatas yang menyebabkan rusaknya pagar.
Kini Direktur Utama Pusat Pengelola Kompleks Gelora Bung Karno (PPKGBK) Winarto, akan segera mendata apa saja yang rusak. Menurut dia, pihaknya akan segera mendata dan menilai kerusakan yang terjadi.
"Hari ini juga akan kami akan menginventarisasi semuanya. Semuanya bisa dihitung," tutur Winarto.
Winarto sendiri memaklumi kerusakan di beberapa stadion yang baru saja selesai direnovasi tersebut. Menurut dia, itu merupakan risiko dari menonton sepak bola.
"Menonton bola kalau tidak ramai tidak seru, berbeda dengan menonton bioskop. Jadi kerusakan itu wajar, apalagi itu relatif kecil bila dibandingkan kerusakan yang disebabkan suporter di masa lalu," tutup dia.