Ternyata, Zah Rahan Tolak Tawaran Bergabung Bersama PSMS

Zah Rahan dipastikan tak akan bergabung dalam skuat Ayam Kinantan musim ini. Dirinya dikabarkan telah menolak pinangan PSMS Medan untuk bergabung bersama Legimin Rahardjo dkk, di bawah asuhan sang arsitek Djajang Nurjaman. Namun belum diketahui pasti alasan penolakan pemain berpaspor Liberia itu.

"Dari komunikasi terakhir, yang bersangkutan (Zah Rahan) menolak untuk gabung bersama kita. Gak tau alasannya apa, mungkin pastinya, tanya langsung ke orangnya," terang Djanur kepada INDOSPORT, Kamis (22/02/18) sore.

Sebelumnya, nama Zah Rahan sempat menjadi perbincangan hangat usai adanya rumor yang menyebutkan jika mantan pemain Persipura Jayapura ini menjadi pemain incaran PSMS. Bahkan, Direktur Teknik PSMS, Andry Mahyar sebelumnya menegaskan jika manajemen klub telah menjajaki proses komunikasi dengan agen Zah Rahan.

"Peluangnya fifty-fifty karena Madura United juga lagi gencar mengejar dia," sebut pria berkepala plontos ini.

Memilih pinangan klub lain, mungkin menjadi alasan Zah Rahan menolak bergabung bersama PSMS. Apalagi Mahyar mengaku, pembicaraan mereka dengan agen pemain sudah dalam tahapan negosisasi harga.

Untuk diketahui, skuat Ayam Kinantan saat ini telah memiliki tiga slot pemain asing sebagai syarat mengikuti Liga 1, sesuai regulasi Badan Liga Indonesia, 3 (asing) + 1 (asia).  Bahkan, ketiganya yakni, Sadney Urikhob (Namibia), Reinaldo Lobo (Brasil) dan Yessoh (Pantai Gading) telah resmi menandatangani kontrak semusim bersama PSMS. 

Sedangkan slot Asia telah diisi pemain asal Afghanistan, Sharif Khamayuni yang telah memulai latihan perdananya, Rabu (21/02/18) sore kemarin. Beruntung, Zah Rahan tak jadi bergabung bersama PSMS, sehingga tak ada satu nama pemain asing pun yang terdepak dari tim.