Warganet Tuduh Lovren Biang Kekalahan Liverpool dari MU di Babak Pertama
Liverpool harus tertinggal 0-2 dari Manchester United dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris. Pertandingan tersebut berlangsung di Old Trafford, Sabtu (10/03/18) malam.
Gol-gol yang tecipta pada babak pertama tadi tak lepas dari sepakan keras Marcus Rashford. Pemain 20 tahun ini membuka keunggulan pada menit ke-14 dan menggandakannya lagi di menit ke-24.
Para pemain bertahan Liverpool saat ini mendapat sorotan pecinta sepakbola. Pasalnya mereka bermain sangat jauh dari yang diharapkan pada awalnya.
1. Warganet Tuduh Lovren
Dua gol dari Narcus Rashford tak lepas dari gagalnya Dejan Lovren dalam mengomandoi lini belakang Liverpool. Bahkan Lovren tak mampu meredam striker besar Romelu Lukaku, yang membuat Rashford tak tekawal.
"Gol pertama adalah mengerikan. Lovren hanya mengikuti Lukaku tanpa bisa dijelaskan, bahkan tidak melompat ke tajuknya dan kemudian Trent membiarkan Rashford hanyut ke dalam tak tertandingi. Bahkan bagi kita itu jijik untuk mengakui," jelas akun @ConorFreel.
"Kepalaku terbakar sepenuhnya dengan Lovren sekarang, sama seperti pada Mignolet, karena dia benar-benar muak melihat dia melempar salah satu permainan ini setiap beberapa bulan, kami tidak akan memenangkan apapun dengannya sebagai starting CB," beber @KieranDooley.
"Lovren masih keledai. Mengatakan TAA tidak berpengalaman dan akan belajar bukanlah alasan untuk melakukan ballwathcing dan tidak membiarkan Rashford melebar di kakinya yang lemah. Mengapa VVD belum diberitahu untuk menandai Lukaku di tendangan gawang? Semua pemain kita terlalu banyak menyentuh!" papar akun @abuhasnath_10.
2. Lovren Jadi Trending
Nama bek asal Kroasia Dejan Lovren saat ini sedang menggema di seantero jagat dunia maya. Sebab dirinya tak bisa mampu menjadi bek yang diandalkan.
Bahkan nama "Lovren" telah banyak dikicaukan oleh pengguna Twitter, hingga mencapai total 15 ribu kali. Hasil ini masih bisa bertambah.
3. Nilai Buruk Lovren
Menurut laman situs statistik whoscored, Dejan Lovren saat ini mendapat nilai buruk, yakni 6.1 saja. Ini menjadi nilau yang harus diperbaiki oleh Lovren dan juga pelatih Jurgen Klopp.
Tertinggal dari Manchester United tentu membuat para suporter fanatik Liverpool dan pencinta sepakbola, menuduh bek Dejan Lovren sebagai biang keladi.