x

Kembali dari Polandia, Indra Sjafri Menangis Karena Hal Ini

Rabu, 14 Maret 2018 15:58 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Isman Fadil

Pelatih Indra Sjafri baru saja tiba di Tanah Air usai menemani Egy Maulana Vikri untuk menandatangani kesepakatan kerja sama bersama klub Polandia, Lechia Gdansk. Untuk itu, mantan pelatih Timnas Indonesia U-19 tersebut kemudian berbagi cerita mengenai apa yang dialaminya di tanah Eropa.

Indra Sjafri mengatakan ia sampai meneteskan air mata karena terharu salah satu anak didiknya, Egy Maulana Vikri bisa mewujutkan cita-citanya bermain di kompetisi Eropa.

Baca Juga

1. Bangga dan Terharu

Indra Sjafri dan Egy Maulana Vikri

Meski tidak diundang secara resmi, pelatih asal Padang, Sumatera Barat itu mengatakan ia hanya ingin menjadi saksi ada anak bangsa yang dihargai negara lain.

"Kemarin itu saya sampai nangis di Polandia. Saya tidak diundang secara langsung tapi saya mau ikut saksikan ada anak bangsa di hargai bangsa lain.  Jadi saya sangat terharu ada anak bangsa dihargai karena kualitasnya," ucapnya saat ditemui di Kantor Kemenpora.

"Saya hanya ingin saksikan sejarah dimana anak bangsa tanda tangan dengan klub profesional. Saya lihat di situ Egy diperlakukan dengan baik mulai dari fasilitas sehingga ini jadi motivasi bagi pemain muda lain," imbuhnya.


2. Dikontrak 3 Tahun

Egy Maulana Vikri.

Dalam kesepakatan bersama Lechia Gdansk, Egy Maulana Vikri akhirnya mendapatkan kontrak kerja sama selama tiga tahun. Akan tetapi, pesepakbola 17 tahun belum bisa bermain bagi klub Polandia itu karena kontraknya baru berlaku pada Juli mendatang. Hal itu dikarenakan usia pemain asal Medan itu belum bisa memenuhi aturan FIFA.


3. Demi Timnas, Wajib Pulang ke Tanah Air

Senyum lebar antar Indra Sjafri dan Imam Nahrawi di acara Splash Youth Soccer League 2018. Herry Ibrahim

Usia menjalin kerja sama, Egy dilaporkan akan mengikuti latihan bersama Lechia Gdansk. Namun, ada satu hal yang perlu menjadi catatan khusus bagi jebolan SKO Ragunan itu. 

Hal itu berkaitan dengan permintaan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, yang menegaskan bahwa Egy Maulana harus pulang ketika Timnas Indonesia membutuhkan tenaganya. Bahkan, Cak Imam meminta hal ini tertuang dalam kontraknya di klub barunya, Lechia Gdansk.

"Kami sudah minta kepada siapa pun yang main di luar negeri, ketika Timnas membutuhkan hukumannya wajib pulang kembali ke tanah air," ujar Imam di Wisma Kemenpora semalam.

"Saya minta kepada Egy dan manajernya dalam kontrak (perihal kebutuhan Timnas) harus jelas tertulis. Jadi klub harus mengizinkan Egy pulang saat Timnas melakukan TC atau ada pertandingan," tambah Imam.

"Makanya saya akan panggil mereka (Egy dan manajer) untuk laporan hasil kemarin ke Polandia," tutupnya.

Indra SjafriPolandiaLiga IndonesiaEgy Maulana VikriLechia Gdansk

Berita Terkini