5 Formasi Alternatif Real Madrid Jika Neymar Jadi Bergabung

Neymar memang baru saja pindah dari Barcelona ke PSG pada musim panas lalu, tapi belakangan ini sang pemain mulai dihubungkan dengan kepindahan ke Los Blancos jelang bursa transfer musim panas mendatang.

Bahkan ada sejumlah rumor yang mengatakan kepindahan Neymar ke PSG merupakan skenario sang pemain untuk bisa pergi dari Barcelona dan setelah itu gabung ke Real Madrid.

Bahkan salah satu bintang Real Madrid, Marcelo mendukung rekan senegaranya di Brasil itu untuk pindah ke Santiago Bernabeu suatu hari nanti.

"Saya pikir Neymar akan bermain untuk Real Madrid suatu hari nanti. Dia akan cocok dengan gaya bermain kami, saya yakin," ucap Marcelo dilansir dari Goal.com.

Berbicara posisi Neymar, memang penggawa Timnas Brasil itu terbiasa bermain sebagai penyerang kiri, posisi yang saat ini sudah diisi oleh Cristiano Ronaldo.

Lantas bagaimanakah posisi Neymar yang tepat jika bergabung ke Real Madrid musim depan? Berikut INDOSPORT coba hadirkan 3 formasi Real Madrid jika ada Neymar di dalamnya.

1. Formasi 4-3-3

Bentrokan dengan Ronaldo yang saat ini sudah mengisi posisi sayap kiri, Real Madrid bisa menggunakan formasi 4-3-3 dengan Neymar sebagai penyerang tengah.

Dengan Ronaldo yang juga punya pengalaman banyak bermain sebagai penyerang tengah, tentunya pergantian posisi dengan Neymar di tengah pertandingan bisa terjadi.

Tapi satu catatan, formasi ini tidak menggunakan striker murni dan ketiga penyerang bisa bertukar posisi sewaktu-waktu.

2. Formasi 4-4-2

Formasi alternatif lainnya adalah formasi 4-4-2. Formasi ini digunakan beberapa kali oleh Zinedine Zidane, dan dengan kedatangan Neymar, pelatih bisa menduetkannya dengan Ronaldo di lini depan.

Formasi ini cukup efektif dipakai Los Blancos, seperti dalam kemenangan besar 5-2 saat menghadapi Real Sociedad pada pertengahan Februari lalu. Bahkan formasi itu berjalan dengan sangat baik saat Casemiro absen.

Formasi ini juga membuat Gareth Bale harus bermain di posisi gelandang sayap dan membuat dua striker di depannya bisa bebas menyerang atau membuka pertahanan lawan.

3. Formasi 4-3-1-2

Ketika Bale sedang absen, Zidane biasanya memilih Isco berada di belakang Ronaldo dan Benzema dalam formasi 4-3-1-2. Dengan datangnya Neymar, Isco akan sedikit terpinggirkan dari posisinya.

Penggawa Timnas Brasil itu memang sudah terbukti bermain sebagai playmaker dan ditambah kemampuannya menggiring bola, Ronaldo dan Benzema pun akan lebih mudah menemukan ruang kosong di pertahanan lawan.

4. Formasi 4-2-3-1

Real Madrid biasanya tidak menggunakan 4-2-3-1, tapi jika hadirnya seorang pelatih baru musim depan, posisinya ini patut dicoba.

Dalam formasi ini, Neymar akan berperan sebagai pemain nomor 10, perannya yang sering dia mainkan dalam formasi Unai Emery di Paris Saint-Germain.

Formasi ini akan membuat Neymar, Ronaldo dan Bale bakal bermain di belakang satu striker. Oleh karena itu, disiplin dalam bertahan sangat dibutuhkan oleh mereka bertiga jika tidak ingin kecolongan.

5. Gantikan Ronaldo

Di hari yang sama Neymar genap berusia 26 tahun, Ronaldo juga merayakan ulang tahunnya yang ke-33. Dengan usia yang menyentuh kepala tiga, tentunya bintang Timnas Portugal itu sudah harus berpikir untuk pensiun beberapa tahun ke depan.

Juara Ballon d'Or lima kali itu juga terlihat sudah tidak betah di Real Madrid musim panas lalu. Jika gagal di Liga Champions musim ini ditambah buruknya penampilan di La Liga dan Copa del Rey, Ronaldo bisa dipastikan bakal pindah. Saat itulah Neymar bisa gantikan Ronaldo.