Hadapi Bali United, Djanur Sebut PSMS Kurang Beruntung
PSMS Medan akan menjalani laga sulit di pertandingan perdana Liga 1 2018 pada Sabtu (24/03/18). Klub promosi tersebut akan menghadapi Bali United di Stadion I Wayan Dipta pada malam nanti.
Kandang Bali United itu terkenal tak bersahabat bagi para tamu dalam kasta tertinggi sepakbola Indonesia. Terbukti, Serdadu Tridatu hanya kalah dua kali dari 17 pertandingan kandang pada musim lalu.
1. Djanur Mengaku Sial
Pelatih PSMS Medan, Djajang Nurjaman, memberikan komentar unik dalam menyambut laga perdana Liga 1 2018 ini. Mantan pelatih Persib Bandung itu tak ragu menyebutkan bahwa PSMS sama sekali tidak beruntung.
"Harus diakui bila kami akan bertemu Bali United yang merupakam tim kuat. Bisa dibilang kami kurang beruntung karena kami harus langsung bertemu Bali United di pertandingan pertama," ujarnya, dikutip dari laman resmi Bali United.
2. Kekuatan Bali United Masih Sama
Pelatih yang akrab disapa Djanur tersebut turut memberikan pujian kepada calon lawannya nanti. Dirinya menyebutkan bahwa tim berjuluk Serdadu Tridatu itu saat ini memiliki kekuatan yang sama bagusnya dengan musim lalu.
"Seperti yang kita ketahui bersama Bali United merupakan runner-up Liga 1 musim lalu bahkan hampir juara. Bali United juga sudah berbenah musim ini dengan masuknya beberapa pemain kunci. Tapi bagaimanapun kami harus siap menghadapi Bali United," tambahnya.
3. Djanur Akui Markas Bali Angker
Djanur mengakui bahwa Stadion I Wayan Dipta merupakan tempat yang cukup angker bagi kontestan Liga 1 musim lalu. Hal itu terbukti ketika Djanur masih menukangi Persib Bandung, dirinya selalu gagal di markas Bali United.
"Ya, saya masih ingat betul saat bersama Persib musim lalu dan dua musim lalu. Persib kalah dua kali di Stadion Kapten I Wayan Dipta,” lanjut Djanur.
Tapi saya rasa bukan hanya Persib, hampir semua tim tamu kesulitan, bahkan kalah telak di Stadion Dipta. Artinya, Bali United memang luar biasa bila bermain di kandang, namun kami ingin mematahkan rekor tersebut," tutupnya.