Imbang Lawan Borneo, Pelatih Sriwijaya Akui Permainan Timnya Terbaca
Hasil positif diraih Sriwijaya FC kala bersua ke markas Pusamania Borneo FC, di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu malam (25/3/2018).
Hasil imbang 0-0, menjadi pencapaian luar biasa, mengingat lawan kali ini Pesut Etam.
1. Permainan Terbaca Lawan
Usai pertandingan, Pelatih SFC Rahmad Darmawan mengucapkan selamat pada anak asuhnya atas pencapaian ini. Tapi, bukan berarti tanpa koreksi, karena RD melihat jika anak asuhnya bermain tidak seperti sebelumnya.
RD melihat jika rotasi pemain tidak berjalan seperti lazimnya. Serangan pun sangat sederhana, mudah sekali terbaca dan dihentikan.
"Permainan stagnan, serangan juga mudah terbaca. Improvisasi pemain masih kurang, " katanya.
2. Serangan Lebih Berbahaya di Paruh Kedua
Itulah yang tetjadi di babak pertama, tapi pada babak kedua pemain mulai menemukan sentuhannya. Meski masih belum sampai pada titik yang diharapkan, tapi permainan lebih baik.
"Pemain tidak terlalu lama memegang bola, serangan pun lebih berbahaya, " katanya.
Tapi peluang yang tercipta selalu berhasil dipatahkan. Namun, RD menekankan jika anak asuhnya sudah bermain bagus. Sementara terkait permainan Borneo, RD melihat jika tuan rumah menerapkan pressing yang ketat.
Serangan bola panjang juga kerap dilakukan pemain Borneo FC. Hal itu beberapa kali menyulitkan anak asuhnya. Tapi, pemain belakang cukup disiplin.
3. Maung Bandung Menanti
Setelah melawan Borneo, SFC akan melakoni laga kandang melawan Persib Bandung di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang. Hamka dkk, langsung kembali ke Balikpapan setelah melawan Borneo.
Tim akan kembali ke Palembang, besok. Tim akan istirahat dan kembali menjalani latihan untuk persiapan melawan Persib.