Terlalu Banyak Bek, Pelatih Prancis Bingung Tentukan Pilihan

Piala Dunia 2018 akan dihelat kurang lebih tiga bulan lagi di Rusia. Oleh karena itu, setiap negara pastinya mempersiapkan para pemain terbaik untuk dibawa ke ajang prestisius yang dihelat setiap empat tahun sekali tersebut, tak terkecuali dengan Prancis.

Pada kompetisi kali, tim nasional yang berjuluk Ayam Jantan itu akan dinahkodai pelatih lokal bernama Didier Deschamps. Sebelumnya, pria berusia 49 tahun tersebut sudah mendampingi Les Bleus dalam ajang Piala Dunia 2014 dan Piala Eropa 2016. Hasilnya memang belum terlalu maksimal.

Namun, ajang kali ini berbeda. Deschamps bermain dengan membawa ‘generasi emas’ Prancis yang mempunyai banyak sekali talenta terbaik. Di setiap lini, ada belasan pemain hebat yang harus bersaing merebut spot di timnas.

1. Kebingungan Mencari Pemain Bertahan

Hingga saat ini, Prancis belum menentukan skuat final siapa saja yang akan dibawa ke Piala Dunia 2018 Rusia. Hal tersebut dikarenakan sang pelatih masih kebingungan menentukan siapa saja yang pantas untuk berada di starting line up. Faktanya, ia telah mencoba 19 bek berbeda.

Berada di ‘Generasi Emas’ tidak membuat Prancis mudah dalam mencari pemain muda. Sebaliknya, penumpukan pemain berkualitas malah membingungkan tim pelatih sehingga hasil maksimal sulit didapatkan ketika Piala Dunia berlangsung.

2. 19 Nama Bek

Prancis bukan lagi sebuah timnas ‘anak bawang’ yang keberadaanya tidak dilihat sebagai tim terkuat. Untuk kali ini, mereka merupakan salah satu kandidat terkuat selain Jerman dan Brasil yang sangat digdaya di babak kualifikasi lalu.

Daftar Deretan Pemain Bertahan yang Bisa Dibawa Deschamps

Nama-nama tersebut masih belum ditambahkan dengan para pemain bertahan senior Prancis, semisal Patrice Evra dan Laurent Koscielny yang masih menjadi perhitungan pihak pelatih.

3. Pemain yang Diandalkan

Deschamps masih belum menjelaskan kapan ia akan mengumukan skuat inti yang akan dibawa ke Piala Dunia 2018 mendatang. Yang jelas, para fans dan penduduk dari negara asal benua Eropa itu menginginkan para pemain berkualitas yang dibawa oleh Deschamps. Tugas berat menantinya karena ditargetkan menjadi juara.