4 Hal Yang Bisa Terjadi dalam Laga PSMS Medan vs Persija Jakarta
PSMS Medan saat ini berada di zona degradasi atau tepatnya berada diurutan ke-17 klasemen sementara Gojek Liga 1 2018.
Tim besutan Djajang Nurdjaman ini masih belum memegang poin akibat menelan kekalahan pada dua laga perdana mereka.
Ya, pada laga perdana PSMS dibekuk oleh sang juara bertahan Bhayangkara FC dengan skor 1-2, sementara pada pertandingan terakhir mereka dibekuk dengan skor 0-1 oleh Bali United.
Ujian berat masih harus dilalui oleh PSMS Medan saat menjamu juara pra musim Piala Presiden 2018, Persija Jakarta pada pertandingan ketiga Gojek Liga 1 2018 di Stadion Teladan yang digelar pada sore hari nanti pukul 15:30 WIB.
Sebelum bertanding, INDOSPORT menemukan beberapa hal yang bisa saja terjadi dalam pertandingan nanti. Apa sajakah itu? Berikut ini ulasannya:
- Pertemuan Para Mantan Tersaji di Laga PSMS Medan vs Persija Jakarta
- Kontra Persija, PSMS Medan Ingin Lupakan Kenangan Buruk di Piala Presiden
- Soal Keinginan Dinaturalisasi, Penyerang Asing Persija Berikan Klarifikasi
- Alasan Persija Dilarang Gunakan Pakansari Jadi Home Base
- Jakmania Wajib Catat! Ini Harga dan Mekanisme Pembelian Tiket Persija vs JDT
1. Ancaman dari Marko Simic
Setelah ketajamannya dipertanyakan karena belum pernah mencetak gol dalam tiga pertandingan, Simic berhasil merayakan selebrasi dalam pertandingan kedua Liga 1 2018 saat melawan Arema FC akhir pekan kemarin.
Tidak tanggung-tanggung, penyerang berdarah Kroasia ini langsung mencetak brace dalam laga tersebut, sehingga kini fans Persija, Jakmania pastinya akan berharap Simic dapat kembali mencetak gol untuk tim kesayangan mereka.
Dengan demikian, maka lini pertahanan dari PSMS Medan patut mewaspadai ancaman dari mantan rekan dari Ivan Rakitic dan Mario Mandzukic di Timnas Kroasia U-21 tersebut.
2. Riko Simanjuntak Dijaga Ketat
Harus diakui, dalam beberapa laga terakhir, gelandang sayap lincah Persija, Riko Simanjuntak kerap menjadi motor serangan timnya.
Riko memang memiliki kecepatan luar biasa untuk menusuk ke jantung pertahanan lawan dan beberapa kali juga bisa menebarkan ancaman.
Hal ini tentunya akan membuat pelatih PSMS Medan, Djajang Nurdjaman mengarahkan tim besutannya untuk memberikan penjagaan ketat kepada mantan pemain Semen Padang tersebut.
3. Pembuktian NâGuessan Wilfried Yessoh
Sejauh ini, kualitas Yessoh dapat dikatakan masih belum terbukti jitu bagi tim berjuluk Tim Ayam Kinantan tersebut.
Beberapa kali peluang yang tercipta tak mampu dijadikan gol oleh mantan pemain Persib Bandung tersebut.
Kendati demikian, Djajang Nurdjaman tetap memberikan jaminan tempat utama kepada penyerang berdarah Pantai Gading tersebut dalam laga melawan Persija nanti.
4. PSMS Medan Raih Kemenangan Perdana
Harus diakui, sejak ditangani oleh Steffano Cugurra Teco, permainan Persija menjadi lebih tajam dan meningkat.
Bahkan, Macan Kemayoran kini benar-benar mampu menunjukkan taringnya sejak musim lalu, hingga kualitas mereka terbukti saat berjibaku di Piala Presiden 2018 kemarin.
Meski demikian, hal tersebut tak perlu dijadikan alasan bagi PSMS untuk tidak bisa menang atas tim Ibu Kota Indonesia tersebut.
Apalagi, dalam sepakbola segalanya bisa saja terjadi, termasuk keajaiban. Artinya, bukan tidak mungkin PSMS pada akhirnya dapat meraih kemenangan perdananya saat melawan Persija nanti.
Ditambah, mereka akan bermain dihadapan pendukung mereka sendiri yang pastinya membuat PSMS tak ingin memberikan hasil yang buruk.