2 Tim Terlemah dan 2 Tim Terkuat di Semifinal Liga Champions Versi INDOSPORT

Laga perempat final Liga Champions antara delapan tim yang lolos ke semifinal sudah selesai digelar. Hasilnya menyisakan AS Roma, Liverpool, Real Madrid, dan Bayern Munchen.

Dalam dua laga di antaranya, Liverpool dan AS Roma berhasil membuat kejutan kala berhasil menang dengan tim yang diperkirakan sebelumnya mampu tembus semifinal, yaitu Barcelona dan Manchester City.

Peta kekuatan empat tim yang lolos perempatfinal berbeda-beda. Oleh karena itu, berikut ini disajikan 4 tim terlemah dan 4 tim terkuat di babak semifinal Liga Champions 2017/18 versi INDOSPORT.

1. 2 Tim Terkuat

Dari empat tim yang ada, INDOSPORT memilih Real Madrid dan Bayern Munchen sebagai tim terkuat.

1. Real Madrid (Spanyol)

Jika dilihat dari statistik tim, El Real layak menjadi unggulan di antara empat tim yang ada. Berposisi sebagai tim nomor satu versi ranking UEFA, harusnya menjadi motivasi Madrid untuk kembali menyabet gelar Liga Champions ketiga mereka secara berturut-turut.

Namun di laga leg kedua perempatfinal Kamis (12/04/18) dini hari tadi, Madrid harus kalah di depan ribuan para penggemarnya di Stadion Santiago Bernabeu dengan skor 1-3. Namun beruntungnya, pada saat leg pertama lalu El Real berhasil menang 3-0 dan akhirnya dapat lolos dengan total agregat 4-3.

Meski tengah dalam penampilan yang inkonsisten di Liga, namun tim besutan Zinedine Zidane dengan amunisinya masih tetap moncer di Liga Champions, dengan baru kalah sekali sejak babak grup hingga perempatfinal.

Apalagi jika dilihat dari sisi Cristiano Ronaldo yang sedang produktif-produktifnya dalam mencetak gol, sejauh musim ini di Liga Champions, sang bintang sudah mengoleksi sebanyak 15 gol dan memimpin daftar top skor sementara.

2. Bayern Munchen (Jerman)

Tim raksasa Jerman ini adalah kekuatan kedua yang menghantui beberapa tim raksasa Eropa. Terbukti, Munchen sudah lima kali memenangi trofi Bundesliga sejak tahun 2012.

Bahkan di musim 2017/18 ini, Lewandowski dkk sudah memastikan gelar keenam mereka secara berturut-turut di Liga paling elite di Jerman itu.

Sementara ranking klub versi UEFA, Munchen menduduki peringkat ketiga di bawah Real Madrid dan Atletico Madrid. Sama seperti Real Madrid, Bayern Munchen juga baru kalah sekali sejak babak grup. Sejak kalah 3-0 dari PSG di laga kedua babak grup, Bayern Munchen belum pernah menelan kekalahan sekali pun.

2. 2 Tim Terlemah

1. AS Roma (Italia)

Kali terakhir AS Roma merasakan semifinal Liga Champions pada musim 1983-1984. Saat itu, mereka mampu menaklukkan wakil Skotlandia, Dundee United dengan skor agregat 3-2.

Namun Giallorossi berhasil buktikan dengan hasil kerja keras mereka mengalahkan raksasa Spanyol, Barcelona. AS Roma berhasil menang agregat 4 gol, karena Barca sendiri tak mencetak satu gol pun di kandang Roma.

Berhasil lolos ke semifinal, tak akan membuat Edin Dzeko dkk kehilangan kesempatan. Tentunya mereka akan berupaya keras demi meraih gelar juara.

Di final Liga Champions musim 1983/1984, Roma bertemu dengan Liverpool namun harus tunduk dengan skor 4-2 lewat babak adu penalti.

Tidak seperti tim-tim lainnya yang cukup aman di klasemen sementara, Roma di posisi ke-4 klasemen Serie A hanya terpaut satu poin dari Inter yang berada di bawahnya. Hal ini membuat Roma nampaknya harus membagi fokus antara Liga domestik atau Liga Champions.

2. Liverpool (Inggris)

Liverpool berhasil memberi kejutan kala mengalahkan Manchester City di dua leg perempat final Liga Champions. Mohamed Salah menjadi pemain yang patut diancungi jempol di dua laganya itu. Padahal Man City sendiri sangat perkasa di Liga dan sudah unggul sebanyak 13 poin di puncak klasemen.

Padahal Liverpool berada di posisi ke-25 peringkat ranking UEFA. Namun penampilan anak asuh Jurgen Klopp belakangan ini sejak kedatangan Salah juga semakin membaik. The Reds kini sudah berhasil mengumpulkan 33 gol dan hanya kebobolan 7 gol di Liga Champions musim ini.

Namun penampilan menanjak Liverpool di Liga Champions dan Liga Inggris akhir-akhir ini, dikarenakan pengaruh besar dari Mohamed Salah. Terlalu bergantung pada Salah seorang, bisa menjadi bumerang untuk Liverpool.

Apalagi, Liverpool baru saja kembali menyentuh babak semifinal dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Skuat muda dan minimnya pengalaman membuat Liverpool masuk dalam 2 tim terlemah di babak semifinal ini.

3. Jadwal Drawing

Drawing Liga Champions akan dilakukan di markas UEFA di Nyon, Swiss, pada Jumat (13/04/18) waktu setempat. Di drawing nanti akan  dipimpin oleh Duta Liga Champions UEFA, Andriy Shevchenko.

Sementara laga perdana semifinal Liga Champions akan berlangsung pada 24 April dan 25 April dan dilanjutkan leg kedua pada tanggal 1 dan 2 Mei 2018. Tim yang namanya keluar pertama akan terlebih dulu memainkan laga di kandang.