Main di Polandia, Egy Maulana Bisa Bawa Sumatera Utara ke Pentas Dunia
Mantan anggota Exco PSSI Sihar Sitorus hingga kini masih terus disibukan dengan kegiatan kampanyenya menjelang Pemilihan Kepala Daerah di Sumatera Utara.
Pria berdarah Batak ini sebelumnya ramai diperbincangkan karena dirinya merupakan pemilik dari salah satu klub Eropa asal Belgia yang kini tengah berkiprah di Liga Divisi Tiga negara tersebut.
Sihar yang menjadi calon wakil gubernur Sumut berpasangan dengan mantan wakil gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat itu baru-baru ini tengah ramai membicarakan soal pemain muda Indonesia di Eropa, Egy Maulana Vikri.
1. Sumatera Utara di Mata Dunia
Egy yang memang berasal dari Medan, di mata Sihar menjadi sosok muda yang mampu membawa tanah kelahirannya tersebut bersinar di kancah dunia, terlebih lagi untuk urusan sepakbola.
Hal tersebut ia ungkapkan lewat sebuah akun media sosial bernama @SiharGilaBola. Di sana, Sihar banyak berpendapat betapa pentingnya kehadiran Egy yang memulai karir sepakbolanya di klub Polandia, Lechia Gdansk.
"Apa yang dicapai Egy dengan bermain di Polandia adalah langkah penting warga Sumut menuju pentas dunia. Dan semoga ini menjadi langkah penting warga Sumut menuju pentas dunia. Dan semoga ini menjadi langkah awal Sumut mendunia melalui sepakbola," ungkap Sihar.
2. Pembelaan untuk Egy
Di mata Sihar, masih banyak orang yang mempertanyakan kenapa Egy cuma bermain di Polandia untuk klub seperti Lechia Gdansk. Hal tersebut lantas mengundang pembelaan tersendiri darinya untuk Egy.
"Dengan bermain di Polandia, Egy mendapat kesempatan besar untuk menimba pengalaman. Juga kemungkinan besar mendapat menit bermain yang cukup," katanya.
"Kalau Lechia Gdansk bisa lolos ke Piala Champions atau Piala UEFA, maka pengalaman Egy akan semakin bertambah. Jadi, bermain di klub semenjana (medioker) bukanlah aib. Itu hanya langkah awal untuk mendunia."
3. Sihar Peduli Sepakbola Indonesia
Sihar sendiri memang tercatat sebagai salah sosok pengusaha besar yang memiliki kepedulian terhadap sepakbola Indonesia. Tercatat pada 2009 lalu, Sihar sempat mengambil alih kepemilikan dari klub Pro Duta FC.
Dari kabar yang beredar, pengambilalihan klub Belgia tersebut dilakukan bukan tanpa secara bertahap. Awalnya, Sihar sendiri memiliki saham minoritas yang menjadi langkah awalnya untuk mengambil alih kepemilikan klub tersebut.
Sihar sendiri telah melalui proses kepemilikan dari klub tersebut sejak tiga tahun lalu. Dan kini, setidaknya mantan anggota Exco PSSI tersebut telah menggenggam mayoritas saham dari klub Belgia yang kini tengah berkiprah di Divisi Tiga itu.