Profil Stadion Piala Dunia 2018: Kaliningrad Stadium
Salah satu gelaran akbar dalam kancah sepakbola dunia Piala Dunia 2018 akan segera berlangsung. Tanggal 14 Juni 2018 mendatang, pesta sepakbola empat tahunan itu akan memulai pertandingan pertamanya.
Rusia sebagai tuan rumah pun telah menyiapkan 12 stadion megah yang akan menjadi tempat pertarungan 32 negara memperebutkan trofi bergengsi Piala Dunia.
Namun, sebelum pertarungan di Piala Dunia 2018 dimulai, INDOSPORT akan menyajikan profil peserta tim dan stadion Piala Dunia 2018. Dan kali ini yang akan menjadi pembahasan adalah Kaliningrad Stadium.
- 4 Rekor yang Mengiringi Barcelona Menjadi Juara La Liga Spanyol 2017/18
- Deportivo 2-4 Barcelona: Hattrick Messi Bawa Barcelona Juara
- Kembali Jadi Juara Liga Skotlandia, Fans Celtic Kibarkan Bendera Palestina
- Live Streaming Deportivo vs Barcelona
- 3 Catatan Rekor Wenger Pada Laga Terakhirnya di Old Trafford
Kaliningrad Stadium sendiri akan menggelar 4 pertandingan selama Piala Dunia 2018. 16 Juni 2018 akan menggelar pertandingan antara Kroasia vs Nigeria di Grup D, 22 Juni 2018 pertandingan Serbia vs Swiss, 25 Juni 2018 pertandingan antara Spanyol vs Maroko, serta big match antara Inggris vs Belgia pada 28 Juni 2018.
Selain data di atas, Kaliningrad Stadium menyimpan beberapa fakta lain.
1. Pengembang Bangkrut
Setelah Rusia dipastikan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018, persiapan pun langsung dimulai. Salah satunya adalah dengan merencanakan pembangunan beberapa stadion baru.
Dan yang menjadi salah satu stadion baru yang akan dibangun adlah Kaliningrad Stadium. Pada tahun 2012 pemerintah regional Kaliningrad pun mengumumkan soal proyek ini dan memberikan kesempatan untuk para kontraktor memberikan penawaran tender.
Dan sebuah perusahaan bernama Mostovik memenangkan tender itu pada tahun 2013. Mostovik pun kemudian mempublikasikan desain stadion serta memberi nama Arena Baltika.
Namun pada tahun 2014, Mostovik dinyatakan bangkrut oleh pengadilan dan tak dapat melanjutkan pembangunan Kaliningrad Stadium.
2. Paling Terakhir Dibangun
Masalah yang menimpa kontraktor, membuat pembangungan Kaliningrad Stadium tertunda. Setelah ditinggal oleh Mostovik, pemerintah regional Kaliningrad menunjuk kontraktor baru.
Dan akhirnya setelah mengalami penundaan peletakan batu pertama dilakukan pada 11 September 2015. Setelah sebelumnya dilakukan perataan tanah. Dan pada bulan Maret 2018 lalu, pembangunan Kaliningrad Stadium telah selesai.
Kaliningrad Stadium direncanakan akan dibuka secara resmi pada 12 Mei 2018 mendatang.
3. Di Tengah Pulau, Dikelilingi Sungai
Kaliningrad Stadium menjadi salah satu venue Piala Dunia 2018 yang berlokasi di lokasi unik. Kaliningrad Stadium dibangun di atas sebuah pulau yang dikelilingi oleh sungai. Dan letaknya pun tak jauh dari sungai tersebut.
Kaliningrad Stadium dibangun di atas Pulau Oktober di wilayah Kaliningrad. Dan Pulau Oktober sendiri dikelilingi oleh sungai bernama Sungai Pregolya.
Pulau Oktober sendiri sering disebut sebagai 'Jantung' dari wilayah Kaliningrad yang berbatasan dengan Polandia dan Lithuania. Lokasi yang unik ini juga sempat berpengaruh pada pembangunan Kaliningrad Stadium. Karena tanah di Pulau Oktober berjenis tanah basah seperti tanah di daerah rawa.
Sehingga pengembang membutuhkan waktu untuk meratakan tanah serta membuat fondasi yang kuat bagi Kaliningrad Stadium.
4. Diwariskan ke Klub Lokal
Kaliningrad Stadium awalnya direncanakan dapat menampung 45.000 penonton sesuai peraturan FIFA yang mengharuskan stadion Piala Dunia berkapasitas minimal 40.000 penonton.
Namun, FIFA memberikan kelonggaran dan Kaliningrad Stadium boleh memiliki kapasitas penonton 35.000. Dari 35.000 kapasitas itu, 10.000 tempat duduk diantaranya adalah tempat duduk sementara.
Dan saat Piala Dunia 2018 selesai, 10.000 tempat duduk itu akan dibongkar dan menyisakan kapasitas stadion menjadi 25.000. Hal itu dilakukan karena Kaliningrad Stadion akan menjadi markas tim lokal Baltika Kaliningrad.