Cedera Serius, Mesir Umumkan Mo Salah Jalani Operasi Bahu

Mohamed Salah ditarik keluar di babak pertama final Liga Champions Eropa antara Liverpool dan Real Madrid, karena mengalami cedera pada bahunya.

Air mata yang menetes dari matanya juga menyimbolkan perasaan dari jutaan penggemar Liverpool yang menyaksikan laga tersebut -- kehilangan tumpuan tim di pertandingan krusial.

Kini bukan lagi titel Liga Champions yang membuat kondisi Salah begitu dicemaskan, tapi Piala Dunia 2018 yang akan berlangsung di Rusia pada Juni mendatang.

Pernyataan dari Federasi Sepakbola Mesir menyebutkan bahwa Salah akan menjalani operasi -- menimbulkan tanda tanya besar: Apakah Salah akan pulih saat Piala Dunia bergulir?

1. Hasil Pemeriksaan X-ray Positif

Sebelumnya Badan Sepakbola Mesir (CAF) mengumumkan bahwa berdasarkan laporan tim medis Liverpool, hasil pemeriksaan X-ray Salah menunjukkan hasil positif.

Salah yang terlibat dalam perebutan bola sengit dengan bek Los Blancos, Sergio Ramos, terjatuh dengan bertumpu pada bahunya.

Hasil pemeriksaan mengonfirmasi bahwa tidak ada kesobekan otot di bahu Salah.

2. Salah Buka Suara

Mantan pemain Basel itu sendiri juga telah memecah kesunyian mengenai keadaannya.

Melalui media sosial Twitter, Salah menuliskan, "Itu adalah malam yang sulit, tapi saya adalah seorang petarung."

"Meskipun dengan peluang saat ini, saya percaya diri saya akan berada di Rusia untuk membuat anda semua bangga."

"Seluruh cinta dan dukungan anda akan memberikan saya kekuatan yang saya butuhkan," tambahnya.

3. Jalani Operasi di Spanyol

Perkembangan terbaru, dikutip dari Fox Sports, CAF mengumumkan Salah akan terbang menuju Spanyol untuk menjalani operasi bahu.

"Mohamed Salah memulai program perawatannya pada Minggu, ketika ia mengkonfirmasi melalui pembicaraan di telepon dengan staf teknis dan administratif tim bahwa ia berada dalam semangat yang tinggi untuk segera kembali bersama tim," tertulis dalam pernyataan tersebut.

Menjalani perawatan di Spanyol, Salah akan ditemani oleh Presiden CAF, dokter Timnas Mesir dan tim medis Liverpool.