Balotelli Cerita Soal Perubahan Sikap dan Alasan Bertahan di Klub Prancis

Mario Balotelli mengakui dia awalnya yakin akan tak bertahan lama di klub Prancis, Nice. Namun sekarang ia mungkin akan bertahan lebih lama di sana. Striker asal Italia ini akan menghabiskan masa kontraknya bulan depan dan ia diharapkan pindah karena Nice kesulitan membayar gajinya.

1. Tak Memiliki Ekspektasi

Balotelli mengatakan ia menandatangani kontrak dengan Nice tanpa ekspektasi apapun selain menjadi lebih baik.

“Saya datang ke sini untuk berlatih dan bermain dengan lebih baik. Saya tidak benar-benar memikirkan apa yang dapat saya lakukan dengan Nice, apakah akan menjadi yang pertama atau kedua. Saya hanya berharap kami bisa melewati musim dengan baik,” ujarnya seperti dikutip dari Football Italia.

2. Perubahan Perilaku

Bagi Balotelli, satu hal penting yang mengubah perangainya menjadi lebih tenang di lapangan adalah karena ia kini telah menjadi seorang ayah.

“Saya seorang ayah sekarang, saya punya dua anak dan saya memiliki kehidupan yang tenang. Itu terjadi ketika saya bermain di Prancis. Saya sudah sangat dewasa, juga karena pengaruh umur yang kian bertambah."

“Musim ini saya mulai merasa baik secara fisik serta sikap dan itu membuat saya dapat  bekerja lebih baik,” tambahnya.

3. Nyaman di Nice

Mantan pemain AC Milan ini mengaku ia bisa saja memperpanjang masa tinggal di klub karena ia merasa sangat diterima.

“Saya telah berbicara dengan Presiden klub. Ia adalah orang yang pertama kali meyakinkan saya untuk datang dan tak perlu lagi dilakukan karena saya sudah ingin tinggal. Beliau percaya bahwa saya bisa membuat Nice semakin baik,” papar Balotelli.

Bagi Balotelli kapanpun ia akan pergi dari Nice selalu ada kenangan indah yang pergi bersamanya baik mengenai stadion, fans, staf, pelatih, rekan tim, dan orang yang bekerja untuk klub.

"Saya tidak ingin berpikir terlalu jauh ke depan dan saya tidak tahu apa-apa tentang masa depan saya," jelasnya.

4. Diterima Fans

Balotelli mengatakan hal penting lain yang membuatnya betah di Nice adalah support para fans yang tak henti mengalir.

"Saya akan selalu bersyukur atas cara fans menerima dan memperlakukan saya di sini. Benar-benar rasanya seperti di rumah," pungkasnya.