2 Sosok Asisten Pelatih Didepak, PSMS Sisakan Ucok dan Suharto AD
Kedua sosok tersebut dianggap tak memberikan kontribusi positif terhadap tim. Kini, PSMS Medan menyisakan dua asisten pelatih yakni Sahari Gultom dan Suharto AD yang baru saja bergabung.
Manajemen pengurus PSMS Medan secara mengejutkan mengumumkan perombakan di kursi kepelatihan.
Kebersamaan dua asisten pelatih yang sebelumnya menemani PSMS di ajang Piala Presiden 2018 dan Liga 1 paruh musim pertama ini, yakni Wanda (asisten pelatih fisik) dan M Yusuf Prasetyo atau Yoyo (asisten bidang analisis) harus berakhir.
Wanda dan Yoyo dianggap tak memberikan kontribusi positif bagi tim hingga pengurus memutuskan untuk mengakhiri kontrak kerjasama dengan keduanya.
1. Wanda dan Yoyo Dicoret PSMS Medan
"Ya usai libur, Wanda dan Yoyo tak lagi dalam skuat. Ke depan PSMS tetap dilatih Djanur dan didampingi Suharto AD," terang CEO PSMS, Dodi Taher.
Dodi tak menampik jika keputusan tersebut dilakukan tanpa ada pembahasan khusus terhadap tim pelatih. Namun, dirinya yakin jika pelatih Djajang Nurdjaman (Djanur) akan legowo dengan putusan itu.
2. Yakin Djanur Setuju
"Kalau Djanur tipenya terlalu baik jadi gak mungkin memutuskan hal itu. Tapi kita yakin Djanur bakal setuju," sebut Dodi.
Selain Suharto AD yang baru saja bergabung bersama PSMS, Djanur juga akan didampingi asisten pelatih kiper, Sahari Gultom yang akrab disapa Ucok ini.
Sementara pendepakan dua asisten pelatih tersebut merujuk rentetan buruk yang didapat PSMS melakoni 13 laga Liga 1 musim ini. Skuat Kinantan hanya mampu menang lima kali dan kalah delapan kali.
3. Belum Masuk 10 Besar
Pada laga terakhir, PSMS Medan harus mengakui keunggulan dari Persib Bandung, di mana mereka dihantam dengan skor telak 0-3.
Hasil ini membuat mereka harus puas menempati posisi ke-13 di klasemen sementara dengan torehan 15 poin.
Berikut Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018:
Ikuti terus berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA