x

5 Mitos dan Kutukan yang Ada di Piala Dunia

Rabu, 27 Juni 2018 14:42 WIB
Editor: Abdurrahman Ranala
Trophy Jules Rimet dan FIFA World Cup.

Dalam setiap perhelatan Piala Dunia hingga Piala Dunia 2018, selalu ada mitos yang menyertainya. Banyak mitos yang bermunculan di Piala Dunia, namun seiring waktu ada beberapa yang akhirnya terpecahkan. 

Salah satunya adalah mitos atau kutukan bahwa negara dari Benua Eropa tidak akan bisa menjuarai Piala Dunia jika Piala Dunia digelar di Benua Amerika (Utara dan Selatan). Memang di beberapa kali kesempatan, hal itu terjadi. 

Piala Dunia 1962 Chile, Cekoslovakia dikalahkan Brasil di final. Piala Dunia 1970 Meksiko, Italia dikalahkan oleh Brasil. Piala Dunia 1978 Argentina, Belanda dikalahkan oleh tuan rumah Argentina. Hal itu terus berlanjut hingga Piala Dunia 1994. 

Namun akhirnya Jerman memutuskan kutukan itu. Jerman berhasil juara Piala Dunia 2014 Brasil dengan mengalahkan Argentina di partai puncak. Selain mitos itu, masih ada mitos-mitos lain di Piala Dunia. 

Berikut INDOSPORT merangkum 5 mitos di Piala Dunia. 

Baca Juga

1. Juara Bertahan

Selebrasi Hirving Lozano saat mencetak gol ke gawang Jerman (17/06/18).

Kutukan juara bertahan ini dimulai di Piala Dunia 1998 atau tepatnya 20 tahun lalu. Mitos tersebut beranggapan bahwa juara bertahan Piala Dunia, akan tampil buruk di Piala Dunia berikutnya. 

Memang saat itu, Prancis gagal lolos dari fase grup Piala Dunia 2002. Brasil sempat membuat kutukan itu diragukan karena berhasil lolos ke babak perempatfinal Piala Dunia 2006. 

Namun kutukan itu dilanjutkan oleh Italia, usai juara Piala Dunia 2006, Italia gagal total di Piala Dunia 2010. Italia hanya menjadi juru kunci dan kalah bersaing dengan Paraguay, Slovakia, dan Selandia Baru. 

Kutukan ini kembali berlanjut di Piala Dunia 2014. Spanyol yang juara Piala Dunia 2010 gagal lolos dari fase grup. Dan di Piala Dunia 2018, kutukan ini menghantui Jerman. Jerman sendiri kini sudah menelan satu kekalahan dari Meksiko dan masih berjuang untuk lolos dari fase grup.  


2. Juara Piala Konfederasi

Kegembiraan wajah para pemain timnas Jerman memenangkan piala konfederasi 2017.

Selain kutukan juara bertahan, kutukan lain juga menghantui Timnas Jerman. Jerman dihantui kutukan juara Piala Konfederasi. Sejak pertama kali digelar, juara Piala Konfederasi tidak pernah bisa menjadi juara di Piala Dunia. 

Brasil yang juara Piala Konfederas tahun 1997, 2005, 2009, dan 2013 gagal menjadi juara Piala Dunia 1998, 2006, 2010, dan 2014. Begitu juga dengan Prancis yang gagal juara di Piala Dunia 2002. 


3. Inggris Tak Akan Pernah Juara Lagi

Semarak suporter Timnas Inggris saat melawan Panama.

Setelah juara Piala Dunia 1966, Inggris tidak pernah bisa mencapai partai final apalagi juara. Hal itu sering dikaitkan dengan mitos dan kutukan dari Jerman. 

Mitos menyebutkan, Timnas Jerman yang dikalahkan Inggris di final Piala Dunia 1966 mengutuk Inggris tidak akan pernah juara lagi. Hal itu karena Jerman merasa dirugikan dengan gol Inggris yang dianggap tidak melewati garis gawang. 

Percaya atau tidak, Inggris hingga saat ini belum pernah sampai ke final atau juara lagi. 


4. Tidak Ada Pelatih Asing yang Juara

Pelatih asing Timnas Mesir, Hector Cuper, gagal membawa Mesir juara.

Dari 20 kali penyelenggaraan Piala Dunia sejak Piala Dunia 1930. Belum ada pelatih asing yang pernah membawa tim asuhannya ke tangga juara. Meskipun pelatih asing sering melatih Timnas negara lain di Piala Dunia, namun belum ada satupun yang berhasil meraih gelar Piala Dunia.


5. Kutukan Kiper dan Tuah Rumah Bagi Brasil

Kekecewaan suporter Brasil timnya kalah dari Jerman di Piala Dunia 2014.

Brasil juga mempunyai mitos lain di Piala Dunia. Menurut mitos, Brasil tidak pernah juara jika kiper utama mereka berkulit hitam. Dan satu lagi, Brasil tidak pernah juara Piala Dunia, saat mereka sedang menjadi tuan rumah. 

Berikut jadwal lengkap siaran langsung Piala Dunia 2018 hari ini, Rabu(27/06/18):

Ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA

InggrisJermanBrasilPiala DuniaPiala Dunia 2018Piala KonfederasiBola InternasionalListicle Piala Dunia 2018TRIVIA

Berita Terkini