3 Bukti Arturo Vidal Transfer yang Buruk untuk Barcelona
FOOTBALL265.COM - Belum lama ini, Barcelona dikabarkan menyetujui kesepakatan untuk membajak pemain Bayern Munchen, Arturo Vidal, dari bidikan Inter Milan, dilansir dari Football Italia.
Barcelona pertama kali menyatakan minatnya terhadap pemain Timnas Chili itu sejak satu minggu yang lalu. Klub raksasa Catalan itu juga sudah menawarkan gaji yang akan diberi dan biaya transfer senilai 30 juta euro (Rp504 miliar) kepada Die Roten.
Namun, menurut beberapa sumber, Vidal ternyata akan menjadi transfer blunder jika memang benar didatangkan oleh Blaugrana di musim panas ini. Kali ini, INDOSPORT akan menjabarkan beberapa bukti Vidal buruk untuk mereka.
Apa saja bukti-bukti tersebut, berikut 3 bukti Arturo Vidal transfer yang buruk untuk Barcelona, jelang La Liga Spanyol musim 2018/19.
1. 1. Sering Cedera
Bermain sebagai gelandang tengah, yang biasa menyalurkan bola dari lini pertahanan ke lini serang, Vidal ternyata merupakan seorang pemain yang cukup sering cedera.
Tercata dari Transfermarkt, ternyata di musim 2017/18 lalu saja, dia sudah mengalami cedera sebanyak 6 kali dengan total 125 hari dia absen bermain.
Yang paling lama adalah cedera pada pertengahan April yang membuat dia baru bisa kembali berlatih pada tanggal 22 Juli 2018 lalu. Dia menghabiskan 98 hari untuk memulihkan cederanya tersebut.
2. 2. Temperamen
Selain sering bolak-balik ke meja pengobatan karena cedera, Vidal ternyata juga tercatat sebagai pemain yang cukup temperamen di atas lapangan.
Bermain untuk Bayern Munchen sejak Juli 2015 lalu, Vidal sudah mengoleksi sebanyak 30 kartu kuning dan 1 kartu merah dalam 124 penampilannya di Bundesliga Jerman.
Jika ditotal sepanjang kariernya di Eropa, Vidal ternyata sudah mengoleksi sebanyak 127 kartu kuning dan 5 kartu merah dari 440 penampilannya untuk 3 klub berbeda, Bayer Leverkusen, Juventus dan Bayern Munchen.
3. 3. Pemain yang Tidak Loyal
Yang terakhir ini, merupakan ciri khas yang jarang dimiliki oleh para pemain Barcelona. Yaitu, Vidal bukan pemain yang loyal, meski dia membela klub besar sekali pun.
Hal ini terlihat dari pernyataan sang pemain saat masih membela Juventus pada 2015 silam, sebelum bursa transfer musim panas di mana dia akhirnya memutuskan pindah ke Bayern Munchen, Juli 2015 lalu.
"Sulit untuk membayangkan pergi dari Juventus, ketika Anda mendapat begitu banyak gelar dan bagian dari sebuah tim besar. Hal yang terpenting adalah, saya di sini memenangkan berbagai trofi dan menjadi bagian untuk sejarah klub ini," ucap Vidal pada Maret 2015 lalu.
Terus ikuti berita terbaru tentang sepak bola dan olahraga lain di INDOSPORT