Terima Suap, FIFA Resmi Hukum Legenda Sepak Bola Ini
FOOTBALL265.COM- Federasi sepakbola dunia (FIFA) baru saja mengeluarkan larangan untuk terlibat dalam kegiatan sepakbola manapun kepada pemain legendaris Zambia, Kalusha Bwalya selama dua tahun.
Dilansir dari BBC, Zambia merupakan mantan pemain Afrika Zambia tahun 1998 dan kini menjabat sebagai salah satu anggota komite eksekutif Konfederasi Sepakbola Afrika (CAF).
Hal ini berkaitan dengan penyelidikan FIFA kepada salah satu pejabat federasi sepakbola Qatar yang telah diboikot sebelumnya, Mohammed Bin Hammam.
FIFA mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya telah menyelidiki pria berusia 54 tahun tersebut sejak Februari 2017. Fokus utama mereka terutama pada manfaat yang diterima Bwalya dari Bin Hammam.
"Ruang pengadilan memutuskan bahwa Bwalya bersalah telah melanggar pasal 16 (kerahasiaan) dan pasal 20 (menawarkan dan menerima hadiah dan manfaat lain) dari pelanggaran Kode Etik FIFA,” ujar penyataan resmi FIFA.
"Karena itu, Bwalya harus mendapatkan denda sebesar 100.600 US Dollar atau setara Rp1,46 miliar" lanjut pernyataan FIFA tersebut.
Selain menjadi pemain terbaik, Bwalya pernah menjadi pelatih tim nasional Zambia dan presiden Persatuan Sepakbola Zambia. Ia pun belum bisa dimintai keterangan hingga kini.
Bin Hammam sendiri dilarang seumur hidup terlibat dalam kegiatan sepakbola manapun oleh FIFA pada tahun 2011 karena terlibat dalam skandal cash for vote. Namun ia menyangkal hal tersebut.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola dan Olahraga Lain di INDOSPORT.