Suporter Ini Rasakan Nuansa Persija Saat Nonton Timnas U-23

FOOTBALL265.COM - Timnas sepak bola Indonesia U-23 (Timnas U-23) akan menjamu Taiwan, Minggu (12/08/18) di Stadion Patriot, Bekasi dalam lanjutan babak penyisihan Grup A Asian Games 2018.

Laga hari ini cukup spesial karena akan menjadi pertandingan perdana bagi skuat Garuda Muda di kejuaraan empat tahunan itu.

Oleh sebab itu, para pencinta sepakbola nasional lantas tak ingin ketinggalan momen penting hari ini. Mereka berbondong-bondong datang ke stadion sejak pagi tadi maupun siang ini, bahkan tiket kategori A pun dilaporkan sudah ludes terjual.

Di balik antusiasme penonton tersebut terselip fakta menarik dimana pendukung Timnas Indonesia sangat akrab dengan moda transportasi kereta api listrik atau yang biasa dikenal dengan KRL.

Hal itu justru membuat salah satu penonton bernostalgia, mengenang perjuangannya mendukung Persija Jakarta di Liga 1 musim lalu.

"Ini kita rombongan dari tangerang selatan, ada sekitar lima orang. Kita sudah beli tiketnya secara online jadi santai saja naik KRL," ucap Irwan salah satu pendukung Timnas U-23 ketika berbincang santai dengan INDOSPORT.

"Kenapa naik kereta? Ini kan dekat ke Stadion Patriot juga tinggal jalan kaki. Kita sudah biasa seperti musim lalu ketika datang mendukung Persija Jakarta main di Bekasi, jadi ibarat nostalgia-lah," sambungnya.

1. Dukung Penuh Indonesia

Sementara itu, saat disinggung mengenai hasil akhir laga Timnas U-23 vs Taiwan, Irwan dan kawan-kawannya tanpa pikir panjang memilih Indonesia.

Mereka beralasan permainan Taiwan tidak terlalu berbahaya, terlihat saat bermain imbang 0-0 dengan Palestina dimana Taiwan selalu dikurung.

"Tentu saja Indonesia, kita lihat dari streaming kemarin Taiwan kesulitan sekali lawan Palestina. Beruntung mereka kuat dalam bertahan sehingga bisa menahan imbang Palestina," imbuh Anwar salah satu rekan Irwan.

Sebagai informasi, kick-off laga Timnas U-23 vs Taiwan berlangsung pada pukul 19:00 WIB. Namun, penonton sudah diperbolehkan masuk ke dakam stadion guna meminimalisir potensi berdesak-desakan.