Berikan Ban Kapten Kepada Pogba, Mourinho Dianggap Pencitraan
INDOSPORT.com – Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, memberikan ban kapten kepada Paul Pogba saat menjalani laga perdana Liga Inggris 2018/19 melawan Leicester City. Namun keputusan Mourinho itu dianggap sebagai pencitraan belaka.
Dilansir dari Daily Sport, seorang pandit bernama Garth Crooks mengimbau Jose Mourinho mengawasi ego yang dimiliki oleh Pogba. Hal itu dianggap menjadi penghalang Pogba meraih kesuksesan bersama Man United.
Pogba tampil superior bersama Timnas Prancis dengan menjuarai Piala Dunia 2018. Ia lantas diberi jabatan sebagai kapten oleh Mourinho usai meraih kesuksesan tersebut.
Crooks menganggap pemberian ban kapten itu hanya sebagai pengakuan bahwa Pogba berhasil meraih juara Piala Dunia. Ia merasa eks gelandang Juventus tersebut belum memberikan apa-apa kepada The Red Devils.
“Jose Mourinho menjadikan Pogba sebagai kapten di laga pembuka. Itu hanya sebatas pengakuan sebagai juara Piala Dunia dari Mourinho,” kata Crooks.
“Saya sangat berharap Pogba mampu membuktikan kepercayaan Mourinho dan menjadi legenda Man United seperti yang dia dambakan.”
“Apa yang Pogba tunjukkan di Rusia sangat mengesankan. Pertanyaannya adalah, mampukah dia meraih juara bersama Mourinho di Man United? Hanya itu yang dapat menggaransi status legenda di Old Trafford,” tambahnya.
Crooks turut memuji penampilan Pogba di laga perdana Man United melawan Leicester City. Pogba berhasil mencetak gol melalui titik penalti dan membawa The Red Devils menang 2-1.
Di sisi lain, Crooks mengkritik model rambut Pogba dengan gaya potongan dua bintang di sisi kepala bagian kiri. Hal itu menandai kesuksesan Prancis sekaligus dianggap sebagai bentuk ego Pogba selepas Piala Dunia.
Terus Ikuti Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.