Tidak Ingin Kecolongan di 'Menit Berdarah' , Luis Milla Peringati Keras Pemain Timnas U-23

FOOTBALL265.COM - Palestina merupakan salah satu tim yang bisa memanfaatkan kelengahan lawan di menit terakhir.

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Luis Milla secara tegas memperingati anak asuhnya untuk mengurangi kesalahan saat melawan Palestina, Rabu (15/08/18) di Stadion Patriot, Bekasi dalam lanjutan pertandingan Grup A Asian Games.

Pelatih asal Spanyol itu meminta para pemain tidak melakukan pelanggaran yang tidak perlu, terutama di daerah pertahanan sendiri.

Bukan tanpa alasan Luis Milla mengucapkan permintaan tersebut, pasalanya Timnasa U-23 kerap kehilangan konsentrasi di menit akhir pertandingan.

Ia mencontohkan seperti saat laga uji coba melawan Korea Selatan, 23 Juni lalu, ketika itu skuat Garuda kalah tipis 1-2 berkat gol kedua Korea yang terhadi di injury time.

"Iya, karena pengalaman beberapa kali lawan Korea begitu. Menit-menit terakhir jadi gol dari set piece."

"Jadi coach Luis bilang kurangi pelanggaran karena pengalaman kemarin lawan Korea seperti itu," tutur asisten pelatih Timnas U-23, Bima Sakti yang mewakili Luis Milla memberikan penjelasan ke awak media.

"Kita kebobolan menit-menit terakhir dari set piece. Jadi, coach Luis bilang kurangi pelanggaran, usahakan jangan sampai mereka bisa crossing," lanjutnya.

1. Hasil Analisa

Peringatan oleh Luis Milla tersebut memang perku dilakukan, mengingat Palestina baru saja meraih kemenangan dramatis saat melawan Laos dua hari lalu. Ketika itu, Palestina bahkan tertinggal terlebih dahulu di menit ke-14 oleh gol kapten lawan, Phoutthasay Khochalern.

Namun, Palestina kemudian mampu bangkit di babak kedua dan membalas lewat gol Shehab Qumbor di menit ke-83 dan Abdallatif Albahdari di menit ke-90+5.

Selain soal mengurangi pelanggaran, sebelumnya Luis Milla juga sudah mewaspadai keunggulan fisik pemain Palestina. Oleh sebab itu, ia sudah menyiapkan strategi guna mengatas hal tersebut.

Terus Ikuti Berita Olahraga Asian Games 2018 Lainnya Hanya di INDOSPORT.